Majelis Syuro PKS belum tentukan Capres 2014
Merdeka.com - Sidang Majelis Syuro VII Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menghasilkan beberapa keputusan. Namun Partai berlambang bulan sabit dan padi itu belum memutuskan siapa calon presiden yang bakal diusung.
"Sampai hari ini, Majelis Syuro PKS belum merasa perlu untuk menentukan Capres 2014 yang akan diusung oleh PKS," kata Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq di Lembang, Bandung, Sabtu (5/2).
Menurutnya, banyak pertimbangan dan dinamika lapangan yang masih harus dipelajari tentang proses pemenangan Pemilu yang akan datang. Sehingga banyak orang bertanya siapa Presiden yang akan diusung olek PKS.
"Jawabannya sampai hari ini belum dirasa perlu untuk memutuskan," tegasnya.
Dia pun belum merasa perlu untuk mengumbar kapan bursa nama-nama itu akan keluar. Sebab dinamika politik itu selalu berubah, situasi di lapangan akan menentukan kemana PKS akan melangkah.
"Kita tidak memiliki target tertentu tapi kita membaca dinamika politik di lapangan. Aslinya baru kita tentukan setelah hasil pemilu legislatif keluar. Tetapi kalau dinamika politik yang berubah maka mungkin akan kita putuskan di rapat Majelis Syuro berikutnya di akhir tahun ini," ujarnya.
Namun yang pasti, PKS tetap akan menggulirkan nama-nama yang telah mengorbit belakangan ini. Untuk diketahui PKS sendiri belakangan mengisyaratkan Lutfi Hasan sebagai calon terkuat untuk maju dalam Pilpres 2014.
"Kita bahas tokoh dari internal PKS, lalu dari luar PKS yang sekarang sudah orbitkan namanya, tapi sampai hari ini belum merasa perlu untuk mengambil keputusan soal capres," ungkapnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gus Yahya tetap mendoakan yang terbaik teruntuk capres-cawapres yang memenangi kompetisi Pilpers 2024.
Baca SelengkapnyaAturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaJK menilai, dengan ucapan selamat menandakan bahwa semua pihak harus menerima kenyataan hasil dari Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Belakangan ini, menguat isu Pilpres 2024 hanya satu putaran.
Baca SelengkapnyaKepolisian mengingatkan kepada warga agar tetap menjaga persatuan selama Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaYusril mengatakan pihaknya saat ini hanya tinggal menunggu keputusan dari hakim.
Baca SelengkapnyaHari pencoblosan Pemilu semakin dekat. Empat lembaga survei memotret elektabilitas para Capres Cawapres.
Baca SelengkapnyaFajar menjelaskan, sidang akan beragendakan pembacaan putusan.
Baca SelengkapnyaSurat itu berisi sejumlah kriteria yang diharapkan dapat menjadi tuntunan bagi jemaat dalam memilih calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya