Ketum PPP ingatkan untuk tak main 'dua kaki' di Pilpres 2019
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy (Romi) kembali mengingatkan pada semua pihak untuk tidak plin-plan dalam hal dukung-mendukung Pilpres 2019. Apalagi, jika ada pihak mencoba main 'dua kaki' di pemilihan orang nomor satu di Indonesia itu.
"Jangan plin-plan apalagi main dua kaki," kata Romi dalam akun Twitternya yang dikutip merdeka.com, Minggu (22/7).
Menurut Romi, dalam mendukung seseorang harus ikhlas dan sepenuh hati. Dia juga mengingatkan untuk selalu memiliki alasan setiap berhadapan dengan seseorang.
"Kalau mendukung seseorang dukunglah dengan sepenuh hati, kalau kita berhadapan dengan seseorang pastikan ada alasan dibalik itu," cuitnya.
Diketahui, PPP mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) maju Pilpres 2019. Koalisi Jokowi pun juga sudah didukung oleh enam partai mulai dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, PPP, Hanura, NasDem, dan PKB.
Hubungan PPP diketahui sempat memanas dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun hal itu langsung dibantah oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
"Saya ketemu Romi di berbagai acara, biasa-biasa saja. Keras itu bagian kampanye saja," kata Cak Imin di Jakarta , Rabu (25/4).
Cak Imin menuturkan, baik dirinya maupun Romi, sama-sama saling berkampanye. "Romi mengkampanyekan saya. Saya mengkampanyekan Romi. Tolong-menolong, bantu-tolong," tukasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaPer hari ini delapan hakim konstitusi sudah mulai mengagendakan RPH.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurut Raja Juli, presiden maupun menteri merupakan warga negara yang memiliki hak politik untuk mendukung kandidat pilpres.
Baca SelengkapnyaPPP tengah fokus mengawal penghitungan suara sampai KPU mengumumkan hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan Presiden boleh kampanye dan berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaKegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPKB dan PKS telah sepakat menghadapi pasca-Pilpres dengan bersatu untuk hadapi tantangan yang kian besar.
Baca Selengkapnya