Kampanye di Senayan, PKPI ajak tukang sapu & dibayar Rp 25 ribu
Merdeka.com - Ratusan pendukung simpatisan Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI) hari ini menggelar kampanye di Istora Senayan, Jakarta. PKPI mengumpulkan massa berasal dari tukang sapu jalan.
Salah satunya koordinator lapangan bernama Aspalin mengatakan, ia datang bersama rombongan hanya sekadar membantu para caleg dari PKPI. "Sebenarnya sih kita cuma bantu saja sama ini tim sukses (caleg). Ini massa kan rata-rata orangnya pada pengganguran sama tukang sapu-sapu di jalan saja. Jadi enggak tahu mau ngapain," ujar Aspalin saat berbincang-bincang kepada merdeka.com, Jumat (28/3).
Warga Cipinang Jakarta Timur ini mengaku, massa yang dibawa ini hanya sekadar untuk hiburan dan mencari uang. "Mereka-mereka ini kan dibayar Rp 25 ribu dan makan. Nantikan pas di dalem kampanye ada dangdutan," katanya.
Ia mengaku sudah banyak partai-partai lain meminta massa bayaran kepadanya. "Saya mau enggak mau asal-asal pilih tapi kita lihat kesopanan dari calegnya. Intinya sih dia ramah saja sama kita. Masuk sopan keluar juga sopan. Soalnya banyak caleg yang songong," imbuhnya.
Kampanye yang digelar di Istora Senayan ini masih terdapat orangtua membawa anak dan memakai baju partai sembari memegang bendera. Hingga pukul 14.00 WIB, Ketua Umum PKPI Sutiyoso belum tampak hadir.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait lonjakan harga beras, Jokowi meminta Bulog untuk mempercepat penyaluran beras beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Pangan (SPHP).
Baca SelengkapnyaUsai rapat bersama Presiden Joko Widodo, Sri Mulyani menyampaikan pemerintah telah menargetkan defisit APBN 2025 maksimal di angka 2,8 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nilai tersebut di luar dari susu gratis yang juga dijanjikan akan dibagikan ke siswa
Baca SelengkapnyaAda-ada saja kejadian unik di momen Pemilu Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBeras SPHP merupakan beras yang dikelola pemerintah dengan harga ekonomis namun kualitas premium.
Baca SelengkapnyaDia juga menilai tak seharusnya dibahas di pemerintahan saat ini.
Baca SelengkapnyaAyu, salah seorang penerima bantuan, mengaku bersyukur atas bantuan pangan yang diberikan pemerintah.
Baca SelengkapnyaDalam simulasi tersebut terdapat sejumlah aneka menu makan siang yang disiapkan seharga Rp15.000 per porsi.
Baca Selengkapnya