Golkar ke PPP: Masih Mau Kalau Ganjar Tidak Pilih Sandiaga?
Merdeka.com - Partai Golkar menduga PPP memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai calon presiden karena ada kepentingan tertentu. Yaitu untuk mencalonkan Sandiaga Uno menjadi calon wakil presidennya.
Wakil Ketua Umum Golkar Ahmad Doli Kurnia membaca langkah politik PPP tersebut karena isu kepindahan Sandiaga dari Gerindra.
"Saya menduga PPP itu kemarin mendukung pak Ganjar karena juga ada interest, tiga tiba ujug-ujug mengambil Sandiaga Uno dari Gerindra masuk ke PPP menjadi kader PPP untuk jadi wakil presiden kan kira kira begitu," katanya saat rilis survei Poltracking secara daring, Jumat (28/4).
Lantas, dia melemparkan sebuah pertanyaan untuk PPP. Apakah partai berlambang Ka'bah ini masih mau mendukung Ganjar sebagai calon presiden, bila pada akhirnya Sandiaga tidak menjadi cawapres.
"Nah apakah sudah pasti misalnya, apa namanya, pak Ganjar sudah memutuskan wakil presidennya adalah pak sandiaga Uno, nah kalau nanti misalnya tidak jadi, nah kira kira apakah PPP masih mau?" ujar Ketua Komisi II DPR RI ini.
Doli pun menjawab kabar KIB akan bubar setelah PPP mengumumkan dukungan kepada Ganjar. Hal tersebut terbantahkan dengan pertemuan tiga ketua umum KIB di kediaman Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Sikap PPP itu dianggap sebagai keputusan politik internal yang perlu dihormati kolega koalisi. Kata Doli, sejak awal masing-masing partai KIB dipersilahkan punya mekanisme internal masing-masing.
"Memang dari awal kami sudah membuat kesepahaman, bahwa urusan internal partai politik masing masing itu tetap kita harus hargai, masing masing partai punya kedaulatan, termasuk juga bagaimana masing-masing partai politik itu membuka komunikasi dengan partai politik yang lain," tutup Doli.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaGanjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.
Baca SelengkapnyaGanjar tak mempermasalahkan sikap politik Maruarar yang berubah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar menyebut hingga saat ini partai berlambang Banteng belum memutuskan sikapnya.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai munculnya wacana duet Sandi-AHY hanya dinamika politik
Baca SelengkapnyaKendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca SelengkapnyaGerindra menilai hak angket itu tidak perlu dilakukan apalagi baru sebatas wacana.
Baca SelengkapnyaAirlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaPlt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono kumpul bareng koalisi pendukung Prabowo-Gibran saat halalbihalal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaJika kalian salah satu orang yang sulit fokus dalam bekerja. Ini dia tips ampuhnya.
Baca Selengkapnya