Gerindra, PAN dan PKS diprediksi berkoalisi di Pemilu 2019
Merdeka.com - Pengamat politik dari Universitas Paramadina Arif Susanto melihat peta politik di Pemilu 2019 akan kembali seperti 2014 lalu. Hal ini menyusul makin mesranya tiga partai yakni Gerindra, PKS dan PAN di sejumlah Pilkada 2018 mendatang.
Saat 2014, tiga partai tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) bersama Golkar, PPP dan PBB. Dia menyebut tahun 2018 akan terjadi rekonfigurasi politik nasional.
"Karena politik akan kembali mengalami polarisasi politik yang mirip 2014. Buktinya, Gerindra-PAN-PKS sudah membuat kesepakatan meskipun kita juga harus bikin catatan," kata Arif di D Hotel, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (26/12).
Dia merunut, konflik partai tidak kunjung selesai. Di 2014, perpolitikan nasional terbagi menjadi dua kubu KMP dan KIH yang diisi PDI-P, PKB, Partai NasDem, Partai Hanura, dan PKPI. Bergeser 1 tahun berselang, polarisasi politik memindahkan konflik ke KPK.
"Pelemahan KPK termasuk kriminalisasi komisioner," ujarnya.
Kemudian, kata Arif, terjadi pergeseran sedikit ketika Golkar, PPP dan PAN menyeberang ke koalisi partai pendukung pemerintah. Lalu masuk 2017, dia menilai sebagai tahun kebencian. Sebab, masyarakat di Indonesia terbelah antara kubu nasionalis dan religius karena munculnya politik identitas di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
Untuk diketahui, ketiga partai sepakat akan berkoalisi pada Pilgub tahun depan yang berlangsung di lima provinsi yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Kalimantan Timur dan Maluku Utara.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca SelengkapnyaPSI Gelontorkan Rp80 Miliar Dana Kampanye Pemilu, Kalahkan Demokrat dan Golkar
Laporan dana kampanye tersebut menempatkan partai dipimpin Kaesang Pangarep masuk dalam tiga besar partai dengan kategori pengeluaran terbanyak.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Indikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain
Elektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMemasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca SelengkapnyaPKS Tentukan Jadi Oposisi atau Gabung Pemerintah Setelah Hasil Pemilu Diumumkan KPU
Posisi PKS di pemerintahan bakal diputuskan lewat Musyawarah Majelis Syuro PKS.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPPP soal IPW Laporkan Ganjar ke KPK: Momentumnya Dekat Pemilu, Seolah Politisasi
PPP menyebut, laporan IPW akan menimbulkan anggapan bermuatan politis.
Baca SelengkapnyaGerindra Sebut Politik ‘Merangkul’ Prabowo Mulai Dijalankan, Buka Komunikasi ke 01 dan 03
Komunikasi nanti bakal dilakukan kepada para ketua umum partai politik pengusung 01 dan 03.
Baca SelengkapnyaCara Aman Angkat Benda Berat Agar Tidak Cedera
Cara Aman Angkat Benda Berat Agar Tidak Cedera, Penting Diketahui
Baca Selengkapnya