Anies Singgung Korupsi di Sektor Pendidikan: KPK Hanya Menangani Kasus-Kasus Besar
Anies menilai, masih banyak pegawai pemerintahan yang gaji bulanannya terlalu rendah.
Anies menilai, masih banyak pegawai pemerintahan yang gaji bulanannya terlalu rendah.
Bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan menyinggung soal kasus korupsi di Indonesia. Menurut Anies korupsi di bidang pendidikan perlu diberantas.
Meski begitu, dia menyayangkan KPK yang selama ini hanya berfokus pada kasus-kasus besar. Sehingga, kata Anies cara pemberantasan korupsi di Indonesia perlu diubah.
"Kita tidak hanya perlu memperkuat KPK, itu bagus, tapi KPK hanya menangani kasus-kasus besar. Kita perlu secara serius mengubah cara kita memberantas korupsi," kata Anies dalam sambutannya di acara US -Indonesia Investment Summit, Hotel Mandarin Oriental, Jakarta Pusat, Selasa (24/10).
Anies menyampaikan, setidaknya ada tiga hal yang membuat korupsi terus merajalela. Mulai dari kebutuhan para karyawan yang tidak dapat dipenuhi karyawan hingga keserakahan.
"Ada tiga hal yang menyebabkan terjadinya korupsi, paling tidak ada tiga alasan terjadinya, karena kebutuhan, karena keserakahan, karena sistem," kata Anies.
Anies menilai, masih banyak pegawai pemerintahan yang gaji bulanannya terlalu rendah sehingga tidak bisa bertahan hidup. Dia memandang hal ini perlu diatasi untuk memberantas korupsi.
Anies berujar, cara-cara ini pernah dia coba terapkan saat memimpin Jakarta sebagai seorang gubernur. Dia menyebut kesetaraan di level pegawai itu sukses meminimalisir korupsi.
"Kami mencoba melakukan itu di Jakarta sekarang. Pegawai Pemprov DKI Jakarta bisa melakukan hal yang setara dengan rekan mereka di sektor swasta. Sehingga korupsi-korupsi kecil yang pasti menimpa masyarakat sehari-hari bisa diatasi," ucap dia.
Kedua, Anies menjelaskan korupsi juga disebabkan oleh faktor keserakahan. Dia lantas mendorong reformasi dalam sistem peradilan.
"Dan jika Indonesia ingin memulai perjalanan menjadi negara yang lebih maju, maka tata kelola pemerintahan yang baik perlu diperbaiki. Praktik korupsi perlu ditangani secara serius," tutup Anies.
Sosoknya kedapatan tampil rapi nan gagah. Tak terkira, ayah sang pengantin pria ternyata kawan seangkatan semasa pendidikan di Akmil.
Baca SelengkapnyaPernah menjabat sebagai sosok yang berpengaruh di Kabinet Jokowi beberapa tahun silam, siapa sangka jika pria satu ini memiliki kisah sederhana semasa kecil.
Baca SelengkapnyaPria ini mengaku sopir Kepala Dispendik dan mengaku bisa meloloskan siswa pada PPDB 2023. Orang tua sudah bayar puluhan juta tapi anaknya lolos PPDB.
Baca SelengkapnyaOrang tua korban masih tetap melanjutkan kasus tersebut ke ranah hukum.
Baca SelengkapnyaDulu hanya seorang bocah putra dari ibu penjual rujak cingur. Namun bisa sukses pernah jadi Panglima TNI kini mengemban tugas jadi Menteri. Siapakah sosoknya?
Baca SelengkapnyaSantri dan lembaga pendidikan seperti pesantren harus mendapat kesetaraan kesempatan.
Baca SelengkapnyaKadis Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tengah, Uswatuddin ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan alat permainan edukasi untuk TK-Paud.
Baca SelengkapnyaTugas khusus itu diberikan kepada Menag guna mengecek dugaan penyimpangan dilakukan ponpes Al-Zaytun
Baca SelengkapnyaTerbongkarnya perselingkuhan KDL saat Iptu AH menaruh curiga terhadap tingkah laku istrinya.
Baca Selengkapnya