Ahok janjikan pasang air gratis tapi bayar Rp 7.000 per hari
Merdeka.com - Calon gubernur nomor urut 2, Basuki T Purnama alias Ahok, menyebut warga DKI Jakarta bakal menikmati pemasangan air gratis. Namun, nantinya per hari para warga harus membayar Rp 7.000 per hari.
"Bagi rakyat tidak mampu, mereka berat pemasangannya. Sehingga nanti kamu melakukan subsidi dan pemasangan gratis. Tapi yang tidak mampu bayar Rp 7.000 per hari," kata Ahok saat debat Pilgub DKI di Jakarta, Jumat (27/1).
Adapun langkah ditempuh sejauh ini dengan melakukan renegosiasi dengan perusahaan air. Sebab selama ini warga merasa berat harus membayar lebih kurang Rp 1 juta untuk pemasangan.
Ahok menuturkan, selama ini warga harus membeli 25 ribu air bersih per kubik. Padahal selama ini Pemprov DKI hanya menghargai Rp 1.050 per kubik.
"Yang tidak mampu kan bayar Rp 1 juta pemasangannya," tegasnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diresmikan Jokowi, Bendungan Karian di Banten Pasok Kebutuhan Air serta Jakarta
Jokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaAhok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Umumkan Syarat Jadi Menterinya: Harus Setuju Program Makan Siang Gratis
Menurut dia, pihak yang menyebut program makan siang gratis tidak penting adalah orang yang tak waras dan tidak cinta Tanah Air.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata Segini Gaji Ahok Sebulan Jadi Komisaris Utama Pertamina, Nominalnya Tak Main-main
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bocorkan gajinya selama bekerja sebagai Komisaris Utama Pertamina. Berapa angkanya?
Baca SelengkapnyaSempat Diisukan Renggang, Begini Momen Akrab Jokowi & Menteri Basuki Saat Resmikan Proyek Infrastrukur di Makassar
Saat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaKumpulan Komentar Sri Mulyani soal Program Makan Siang Gratis Diusung Prabowo-Gibran
Usai rapat bersama Presiden Joko Widodo, Sri Mulyani menyampaikan pemerintah telah menargetkan defisit APBN 2025 maksimal di angka 2,8 persen.
Baca SelengkapnyaTerungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaBeda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca SelengkapnyaAksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak
Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca Selengkapnya