TNI Blak-blakan Mayor Dedi Bisa Dikenakan Pasal Melanggar Perintah Atasan dan Arogan
Danpuspom TNI Marsda Agung Handoko menegaskan tindakan Mayor Dedi Hasibuan sangat tidak etik.
Danpuspom TNI Marsda Agung Handoko menegaskan tindakan Mayor Dedi Hasibuan sangat tidak etik.
Danpuspom TNI Marsda Agung Handoko menegaskan tindakan Mayor Dedi Hasibuan sangat tidak etik. Menurut Agung Handoko, tindakan Mayor Dedi yang datang ke Polrestabes Medan, merupakan "show of force", untuk menunjukkan kekuatan ke tim penyidik Satreskrim Polrestabes Medan.
Mayor Dedi sempat terlibat adu mulut dengan Kasar Reskrim Kompol Teuku Fathir, untuk menangguhkan masa hukuman saudaranya, ARH
Baca SelengkapnyaMayor Dedi Hasibuan, dikembalikan ke kesatuan Kodam I/Bukit Barisan.
Baca SelengkapnyaYudo juga menginstruksikan Komandan Puspom TNI untuk mengawal pemeriksaan karena tindakan Mayor Dedi di Polrestabes Medan sangat tidak etis.
Baca SelengkapnyaAksi Mayor Dedi Hasibuan meminta penangguhan penahanan tersangka jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaMayor Dedi melanggar mekanisme atau prosedur dalam kasus viral di Polres Medan
Baca SelengkapnyaKomjen Fadil, dalam rapat, menanggapi soal kabar pemasangan baliho capres dan cawapres oleh polisi.
Baca SelengkapnyaPartai Keadilan Sejahtera (PKS) menolak jika Anies Baswedan menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaMenurut Dave, ini adalah putusan tepat karena pengalaman Agus yang mumpuni
Baca SelengkapnyaPresiden PKS, Ahmad Syaikhu blak-blakan, soal ada tidaknya persyaratan dalam dukungan untuk Anies Baswedan Muhaimin Iskandar.
Baca Selengkapnya