Tukang Parkir di Yogya Bakal Ditindak Jika Peras Wisatawan
Merdeka.com - Kepolisian Resor (Polres) Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta akan menindak tegas petugas maupun penyelenggara jasa parkir di objek wisata kabupaten ini bila menerapkan tarif parkir tidak sesuai ketentuan atau melanggar tarif parkir saat libur akhir tahun.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono mengatakan pada momen libur panjang akhir tahun objek-objek wisata akan dipadati wisatawan. Sehingga potensi adanya parkir kendaraan dengan tarif tidak sesuai ketentuan atau dinaikkan sangat mungkin terjadi.
"Kalau tarif melebihi ketentuan itu kan berarti pungutan liar, nanti akan kita tindak apakah dengan menggunakan perundang-undangan atau peraturan daerah, yang pasti akan ada tindakan tegas," kata Kapolres, seperti dilansir Antara, Rabu (25/12).
Namun, Kapolres mengatakan, sebagai antisipasi pelanggaran tarif parkir atau upaya menaikkan tarif tidak wajar, polisi akan melakukan pendekatan terlebih dulu kepada penyelenggara parkir. Termasuk para pedagang yang berjualan di kawasan wisata agar tidak 'nuthuk' (naikkan) harga kepada wisatawan.
Pendekatan maupun pembinaan kepada para pelaku usaha di kawasan wisata dilakukan melalui Babinkamtibmas (Bintara Pembina Kamtibmas) dari polsek-polsek (kepolisian sektor) maupun unit Binmas (pembinaan masyarakat) dengan mendatangi langsung dan memberikan pemahaman.
"Kami akan melakukan pembinaan sebelum melakukan tindakan, kami sampaikan imbauan kepada mereka, melalui Babinkamtibmas juga dari Unit Binmas untuk sambangi para pedagang, agar para pedagang jujur jangan sampai mengecewakan wisatawan yang datang ke Bantul," katanya pula.
Dia mengatakan lagi, apabila memang nanti ditemukan ada pelanggaran tarif di kawasan wisata, dalam memberikan tindakan kepada pelanggar akan berkoordinasi dengan instansi terkait termasuk aparat pemerintah daerah agar sanksi yang dijatuhkan sesuai dengan peraturan daerah.
"Kalau misalnya terjadi hal semacam itu nanti kami akan lihat apakah itu dianggap sebagai gangguan kamtibmas yang masuk pidana atau gangguan ketertiban umum, kami bekerja sama dengan Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja)," katanya lagi.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Singgih mengaku telah mengumpulkan para pelaku pariwisata agar memberikan pelayanan terbaik bagi para pengunjung dengan menerapkan harga sesuai standar.
Baca SelengkapnyaWisata di Yogyakarta selalu menarik untuk dibahas.
Baca SelengkapnyaJika diperhatikan dari kejauhan, penjual es dawet sampai tidak bisa terlihat lantaran tertutup para pembeli.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cari referensi wisata edukasi Jogja untuk libur panjang nanti? Simak informasi berikut ini.
Baca SelengkapnyaKendaraan pribadi cukup banyak memakan biaya baik sebelum maupun saat melakukan perjalanan mudik Lebaran.
Baca SelengkapnyaYogyakarta merupakan destinasi favorit wisatawan untuk menghabiskan waktu libur akhir tahun.
Baca SelengkapnyaHarga hotel maupun makanan di Yogyakarta terkenal murah dibandingkan kota wisata lainnya.
Baca SelengkapnyaSosok Jenderal bintang empat TNI yang punya Perusahaan Otobus (PO).
Baca SelengkapnyaSentul menarik untuk jadi tempat wisata karena menawarkan pesona alam yang asri, udara yang sejuk dan segar, serta beragam atraksi wisata yang dapat dijajal.
Baca Selengkapnya