Tolak Pengesahan Revisi UU KPK, Mahasiswa Geruduk Kantor DPRD Sulsel
Merdeka.com - Ratusan mahasiswa dari Universitas Bosowa (Unibos) Makassar berdemonstrasi menolak pengesahan Revisi Undang-Undang KPK, Selasa (17/9). Mereka menggeruduk kantor DPRD Sulsel di Jalan Urip Sumoharjo yang telah dijaga ratusan polisi.
Selain menolak pengesahan Revisi UU KPK, mereka juga menolak penetapan Firli Bahuri sebagai pimpinan baru KPK periode 2019-2024.
"Setiap perubahan zaman memang UU mesti direvisi, tapi isi dari revisi RUU KPK ini telah menciderai apa yang menjadi landasan yuridis KPK," seru Fadel, salah seorang mahasiswa Fakultas Sospol Unibos dalam orasinya.
Russel dari Fakultas Sastra Unibos menambahkan dalam orasinya, mereka menuntut pemerintah dan DPR konsisten pada penguatan KPK.
"Kita sadar bahwa negara ini dipenuhi konspirasi antara DPR dan Polri. Lalu apa yang harus kita lakukan? Tolak revisi RUU KPK dan tolak ketua baru KPK," seru Russel.
Aksi di depan gedung DPRD Sulsel ini mulai berlangsung sejak pukul 15.50 WITA. Diisi orasi bergantian kemudian merapat ke pintu masuk gedung lama. Mereka sempat ditemui oleh Muhammad Jabir Sekwan DPRD Sulsel. Mereka diberitahu kalau tidak ada anggota dewan yang bisa menemui pengunjuk rasa karena sedang di luar kota.
"Silakan datang lagi hari Jumat untuk ditemui anggota dewan," kata Muhammad Jabir.
Mahasiswa berdalih, tidak mungkin semua anggota dewan ke luar kota di waktu bersamaan. Akhirnya mereka bergeser ke gedung baru yang berada di sisi kiri gedung lama. Di situ juga mereka dihalangi ratusan polisi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
“Iya rencana kita periksa kejiwaanya,” kata Kapolres Penajam Paser Utara (PPU), AKBP Supriyanto
Baca SelengkapnyaGus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca SelengkapnyaPutusannya telah Inkracht atau berkekuatan hukum tetap pada 5 Oktober 2023
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
motif kelima pelaku melakukan pengeroyokan di depan rumah Komisioner KPU Sulsel karena ketersinggungan.
Baca SelengkapnyaGus Muhdlor sebelumnya ditahan KPK usai diperiksa sebagai tersangka terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo.
Baca SelengkapnyaDalam proses penyortiran, KPU Sumsel juga menemukan banyak surat rusak dan tak pantas dipakai.
Baca SelengkapnyaSalah satu korban adalah seorang mahasiswa yang sudah persiapan untuk ujian skripsi.
Baca SelengkapnyaDisinggung soal pernyataan KPK yang menyebut dirinya menghilang saat KPK melakukan operasi tangkap tangan? Gus Muhdlor menepisnya dengan eksepresi mengelak.
Baca SelengkapnyaDewan Pengawas KPK menyatakan ada 93 orang pegawai yang terlibat dalam rangkaian kasus pungutan liar di Rutan Cabang KPK.
Baca Selengkapnya