Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tersangka Kasus Amblesnya Jalan Raya Gubeng Berpotensi Bertambah

Tersangka Kasus Amblesnya Jalan Raya Gubeng Berpotensi Bertambah Jalan Gubeng di Surabaya. ©2018 Merdeka.com/Erwin Yohanes

Merdeka.com - Polda Jawa Timur masih memdalami kasus amblesnya Jalan Raya Gubeng, Surabaya. Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan ada beberapa bagian yang berpotensi menjadi tersangka, yaitu bagian perencanaan, pengawasan, dan pelaksana proyek basement Rumah Sakit (RS) Siloam. Proyek basement itu diduga menjadi penyebab insiden amblesnya Jalan Raya Gubeng tanggal 18 Desember 2018 lalu.

"Ketika perencanaan sudah ada, tentunya ada bagian perizinannya, di situ masuk! Masak sih perencanaan satu proyek tidak ada perizinannya? Berarti kan ini proyek bodong? Tentu ada izinnya," tegas Frans, Kamis (3/1).

Barung menandaskan, kalau pihaknya akan terus melakukan pendalaman dan berupaya mempercepat proses penyidikan dan penyelidikan. Termasuk masalah izin proyek. Alasannya, berkaitan dengan fasilitas publik.

"Memang kita mempercepat penyidikan dan penyelidikan itu, yang mana akibat, yang mana telah kita periksa 39 saksi," tegas Barung lagi.

Dari pemeriksaan 39 saksi terdiri dari 37 saksi dari bagian pelaksana dan dua saksi ahli, yaitu ahli jalan serta ahli konstruksi, Polda Jawa Timur telah menetapkan F dari bagian perencana proyek sebagai tersangka dan menetapkan satu tersangka lagi.

"Tetapi belum disebutkan hasil penyelidikan itu siapa inisialnya (tersangka) yang kedua," elak Barung menyebut insial tersangka kedua. "Kalau insialnya mungkin akan disampaikan lebih lanjut lagi oleh Bapak Kapolda (Irjen Pol Luki Hermawan)."

Untuk mempercepat proses penyidikan dan penyelidikan, Kamis hari ini, Polda Jawa Timur kembali menurunkan tim Laboratorium Forensik (Labfor) untuk menggali data di lapangan.

"Hari ini tim Labfor kita mengambil lagi data yang berhubungan laboratorium forensik yang masih menjadi kekurangan dalam hal kebutuhan penyidikan," tandas Barung.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Tunggu Hasil Labfor Forensik Pastikan Motif Satu keluarga Lompat dari Apartemen di Jakut

Polisi Tunggu Hasil Labfor Forensik Pastikan Motif Satu keluarga Lompat dari Apartemen di Jakut

Penyidik Polres Metro Jakut belum menyimpulkan penyebab satu keluarga melakukan aksi bunuh diri.

Baca Selengkapnya
Polisi Pastikan Kaca Mobil Ketua PDIP Parepare Retak akibat Benda Tumpul dari Dalam, Bukan Penembakan

Polisi Pastikan Kaca Mobil Ketua PDIP Parepare Retak akibat Benda Tumpul dari Dalam, Bukan Penembakan

Tim Laboratorium Forensik Polda Sulsel telah menyelidiki dugaan teror penembakan terhadap mobil milik Ketua DPC PDIP) Parepare, Andi Mustafa Mappangara.

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mencari Inisiator Yang Merencanakan Aksi Bunuh Diri di Apartemen Jakut

Mencari Inisiator Yang Merencanakan Aksi Bunuh Diri di Apartemen Jakut

Gidion mengatakan, tim dari forensik sedang menganalisis barang bukti yang ditemukan di lokasi.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.

Baca Selengkapnya
Bangunan hingga Mobil Terdampak Ledakan di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim

Bangunan hingga Mobil Terdampak Ledakan di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim

Ledakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.

Baca Selengkapnya
Gelar Ops Keselamatan Jaya, Polisi Tindak 6.774 Pelanggaran Paling Banyak Pengendara Bandel Lawan Arah

Gelar Ops Keselamatan Jaya, Polisi Tindak 6.774 Pelanggaran Paling Banyak Pengendara Bandel Lawan Arah

Operasi Keselamatan 2024 mulai dari tanggal 4 sampai 17 Maret mendatang

Baca Selengkapnya
Bawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang

Bawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah menemukan sejumlah pelanggaran hari pencoblosan Pemilu 2024, Rabu (14/2).

Baca Selengkapnya
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik

Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik

Polisi juga melakukan olah TKP kembali untuk mendapatkan benang merah dari fakta-fakta yang diperoleh penyidik.

Baca Selengkapnya