Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Takmir Masjid Agung Surakarta Sebut Belum Ada Tanda-tanda Perayaan Sekaten

Takmir Masjid Agung Surakarta Sebut Belum Ada Tanda-tanda Perayaan Sekaten ribuan warga berebut 3 gunungan Sekaten. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Tradisi Sekaten untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW (Maulid Nabi) memang sudah dilakukan secara turun temurun dari abad 15, di dua keraton dinasti Mataram Islam, baik Kasultanan Yogyakarta Hadiningrat maupun Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Namun kondisi pandemi Covid-19, membuat kegiatan tahunan tersebut kemungkinan besar tidak bisa di laksanakan.

Tahun 2020 ini, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bertepatan dengan tanggal 29 Oktober. Namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda persiapan perayaan Sekaten dengan hiburan rakyat pasar malam yang menyertainya.

Untuk mencari kejelasan terkait perayaan Sekaten tersebut, merdeka.com mencoba menghubungi salah satu kerabat keraton yang juga adik kandung raja Paku Buwono XIII, GPH (Gusti Pangeran Haryo)Dipokusumo, melalui sambungan telepon pribadi.

Namun tidak ada respon dari pria yang juga menjabat sebagai Pengageng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, itu.

Ketua Takmir Masjid Agung Kerston Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Muhtarom membenarkan jika hingga saat ini belum ada persiapan terkait pelaksanaan Sekaten.

"Sejauh ini dari pihak keraton belum memberi tahu pada kami terkait pelaksanaan acara adat Sekaten," ujar dia, Selasa (13/10).

Menurutnya, Masjid Agung Surakarta sebagai lokasi utama perayaan Sekaten, belum ada tanda-tanda sama sekali untuk mengadakan acara adat tersebut. Padahal jika merujuk pada tahun-tahun sebelumnya, lanjut dia, sebulan sebelum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sudah dilakukan persiapan.

"Kelihatannya tahun ini tidak ada Sekaten. Tapi keputusan akhir ada pada Sinuhun Paku Buwono XIII Pengamatan saya, sekaten belum dimungkinkan diadakan tahun ini karena situasi masih Covid-19," jelasnya.

Menurut dia, pada hari normal atau sebelum ada Covid-19, pada pekan kedua sebelum puncak peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kawasan Masjid Agung sudah ramai dipadati para pedagang kinang, telur asin, pecut serta mainan. Sesuai jadwal harusnya pada tanggal 21-22 Oktober gamelan Kyai Guntur Madu dan Kyai Guntur Sari mulai dibunyikan.

"Keraton Yogyakarta sudah resmi meniadakan sekaten, kemungkinan Keraton Surakarta juga ditiadakan. Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diadakan dengan doa bersama di Masjid Agung," pungkas Muhtarom.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sambut Puasa Ramadan, Ini Momen Khusyuk Salat Tarawih Pertama di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta

Sambut Puasa Ramadan, Ini Momen Khusyuk Salat Tarawih Pertama di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta

Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta menggelar salat tarawih perdana pada Minggu (10/3) malam.

Baca Selengkapnya
5 Tradisi Masyarakat Sumatra Utara Menyambut Datangnya Ramadan, Salah Satunya Pesta Tapai

5 Tradisi Masyarakat Sumatra Utara Menyambut Datangnya Ramadan, Salah Satunya Pesta Tapai

Di Provinsi Sumatra Utara, masyarakat menyambut bulan suci ini dengan ragam tradisi yang berbeda-beda dan tentunya penuh makna.

Baca Selengkapnya
Kala Gibran Ikut Tanggapi Marak Perang Sarung di Kalangan Remaja Saat Bulan Ramadan

Kala Gibran Ikut Tanggapi Marak Perang Sarung di Kalangan Remaja Saat Bulan Ramadan

Kala Gibran Ikut Tanggapi Maraknya Perang Sarung di Kalangan Remaja Saat Bulan Ramadan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.

Baca Selengkapnya
Ini Rincian

Ini Rincian "Malam Muda Mudi" pada Perayaan Tahun Baru 2024 di Jakarta

Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar "Malam Muda Mudi" untuk menyambut pergantian tahun dari 2023 ke 2024. Kali ini kegiatan itu dibagi dalam enam segmen.

Baca Selengkapnya
Meriahnya Prosesi Dugderan di Semarang, Tradisi Warga Menyambut Ramadan

Meriahnya Prosesi Dugderan di Semarang, Tradisi Warga Menyambut Ramadan

Meski di tengah guyuran hujan, prosesi Kirab Dudgeran Kota Semarang tetap berlangsung semarak dan meriah.

Baca Selengkapnya
Wajib Catat, Ini 6 Lokasi Parkir Misa Natal di Gereja Katedral Jakarta

Wajib Catat, Ini 6 Lokasi Parkir Misa Natal di Gereja Katedral Jakarta

Gereja Katedral Jakarta Pusat menyiapkan enam titik lokasi parkir dalam bagi warga yang akan beribadah misa

Baca Selengkapnya
Jadi yang Tertua di Sukoharjo, Ini Sejarah Masjid Agung Jatisobo

Jadi yang Tertua di Sukoharjo, Ini Sejarah Masjid Agung Jatisobo

Masjid itu punya kemiripan dengan masjid agung Keraton Surakarta.

Baca Selengkapnya
Raja Surakarta PB XIII Pimpin Kirab 1.000 Tumpeng Sambut Lailatul Qadar

Raja Surakarta PB XIII Pimpin Kirab 1.000 Tumpeng Sambut Lailatul Qadar

1.000 tumpeng dibawa ke Sriwedari untuk diserahkan Pemkot Solo. Usai didoakan para ulama keraton, tumpeng dibagikan ke masyarakat.

Baca Selengkapnya