Tahukah Anda, Kota Tarakan akan setara dengan Singapura

Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan terus mengupayakan pembangunan di seluruh wilayahnya sejak berdiri 15 Desember 1997. Tak main-main, mereka ingin menjadikan kota terbesar di Provinsi Kalimantan Utara itu setara dengan negara Singapura.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tarakan Mohammad Haris mengatakan, pihaknya ingin mengadopsi berbagai kemajuan yang ada di Singapura untuk diterapkan di kota yang akan menginjak usia ke 18 pada 15 Desember 2015 ini.

Menurutnya, tak hanya kemajuan pembangunan infrastruktur serta sumberdaya manusia (SDM) saja yang akan dikembangkan Kota Tarakan. Akan tetapi, mereka juga ingin masyarakatnya memiliki kebiasaan patuh terhadap hukum.

"Singapura yang mau kita adopsi salah satunya bukan hanya sisi pembangunan, infrastruktur, SDM nya tetapi juga tidak kalah penting bagaimana membangun Tarakan khususnya memiliki budaya patuh akan hukumnya," ujar Haris.

Kata dia, saat ini masyarakat Indonesia termasuk Tarakan masih dalam posisi sadar hukum. Belum menjadikannya sebagai budaya yang wajib dipatuhi, baik ketika ada penegak hukum atau tidak.

"Contoh, jika tidak berhelm itu membahayakan kepala. Tetapi, ketika tidak ada polisi maka tidak dipakai, itu tidak terjadi di negara sedikit maju seperti Singapura," terangnya.

Selain budaya patuh hukum, Pemkot Tarakan juga menginginkan warganya memiliki kepatuhan dalam membayar pajak yang memang menjadi kewajiban dalam rangka pembangunan kota seluas lebih dari 250 kilometer persegi itu.

"Tidak mudah, butuh waktu perlu ada regulasi ikatan kuat dari pemerintah membentuk Perda itu. Sehingga sistemnya bagus," pungkasnya.