Sutiaji-Sofyan ditetapkan jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang terpilih
Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Malang menetapkan pasangan Sutiaji-Sofyan Edi Jarwoko sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang terpilih periode 2018-2023.
Ketua Komisioner KPUD Kota Malang, Zaenudin mengatakan, penetapan dilakukan setelah diperoleh kepastian tidak ada pengajuan gugatan dari calon lain. Kepastian tidak adanya gugatan diperoleh melalui surat resmi dari Mahkamah Konstitusi (MK).
"Sesuai Peraturan KPU, setelah menerima surat penetapan dari MK kalau tidak ada gugatan, kami mempunyai waktu tiga hari untuk menetapkan. Hari ini, Kamis 26 Juli, kami tetapkan pasangan calon terpilih sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota," kata Zaenudin di Hotel Santika Kota Malang, Kamis (26/7).
Kata Zaenudin, KPU selanjutnya akan menyerahkan salinan penetapan kepada sejumlah pihak, di antaranya KPU dan DPRD Kota Malang. Tugas KPU sendiri dalam kaitan dengan Pilwalkot Malang dianggap selesai.
Selanjutnya DPRD Kota Malang akan mengusulkan pelantikan calon terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang. Pasangan Sutiaji dan Sofyan Edi Jarwoko dijadwalkan dilantik tanggal 20 September.
Penetapan berlangsung dalam rapat pleno terbuka tanpa dihadiri para calon, termasuk calon terpilih. Sutiaji yang saat ini sebagai Pelaksana Tugas Wali Kota Malang sedang menghadiri Rakernas Apeksi di Tarakan, sementara wakilnya, Sofyan Edi Jarwoko tengah menjalankan ibadah haji.
Pasangan nomor urut tiga Sutiaji-Sofyan Edi Jarwoko (SAE) unggul atas dua pasangan lain yakni M Anton- Syamsul Mahmud (Asyik) dan Yaqud Ananda Gudban-Ahmad Wanedi (Menawan). Pasangan yang diusung Partai Demokrat dan Partai Golkar itu unggul dengan perolehan 165.194 suara.
Pasangan nomor urut 1, Yaqud Ananda Gudban-Ahmad Wanedi (Menawan) yang diusung PDIP, Hanura, PAN, PPP dan NasDem memperoleh 69.973 suara. Pasangan nomor urut 2, M Anton-Syamsul Mahmud (Asyik) yang diusung PKB, Gerindra dan PKS mendapatkan 135.710 suara.
Total jumlah suara sah sebanyak 370.877 suara, tidak sah sebanyak 26.945. Total jumlah pemilih sebanyak 397.822 orang.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca SelengkapnyaSelain Prabowo, ternyata ada sosok yang juga mengaku baru saja mendapat pangkat kehormatan. Ia adalah Kopral Bagyo.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan masih menunggu hasil atau putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ditanya peluang maju Pilkada DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSelama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaAksi penyekapan dan pemerkosaan secara bergiliran selama tiga hari oleh 10 pelaku terhadap siswi SMP di Lampung Utara, Lampung, NA (15), sudah terencana.
Baca SelengkapnyaSikap Etik yang mendampingi Ganjar berkampanye menimbulkan pertanyaan publik.
Baca SelengkapnyaWarga Kampung Bayam Diduga Ditangkap Paksa Polisi, Ini Penjelasan Jakpro
Baca Selengkapnya