Sudah bayar sewa, pedagang takjil di Grand Depok City digusur Satpol PP
Merdeka.com - Puluhan pedagang makanan buka puasa atau takjil di kawasan Grand Depok City ditertibkan oleh Satpol PP. Keberadaan mereka dianggap melanggar karena berjualan di kawasan terlarang.
Penertiban itu dikeluhkan pedagang karena tidak bisa mencari nafkah terutama saat puasa. Ririn, salah satu penjual mengatakan, selama bertahun-tahun berjualan tiap Ramadan, baru kali ini ditertibkan. Dia pun mengeluh karena sudah mengeluarkan modal besar.
"Sebelumnya enggak pernah. Baru sekarang dilarang," katanya, Jumat (19/5).
Dia mengaku sudah membayar lapak pada koordinator pedagang. "Uang sewa udah dibayar ke koordinator. Cobalah perhatikan nasib kami ini," tukasnya.
Sementara itu, Kepala Satpol-PP Kota Depok Yayan Ariyanto mengatakan setidaknya ada sekitar 20 lapak pedagang kaki lima yang ditertibkan. Penertiban di bawah pimpinan Kasi Dalops dibantu anggota Polisi Militer dan Garnisun melarang para pedagang untuk berjualan.
"Setiap Sabtu dan Minggu Jalan GDC kerap kali mengalami kemacetan. Penyebabnya antara lain penyempitan jalan diakibatkan oleh para pedagang kaki lima membuka lapak dengan menggunakan tenda untuk berjualan," katanya.
Dikatakan, dalam penertiban pihaknya tidak menggunakan kekerasan namun secara humanis. Setelah tahu dilarang berjualan petugas meminta ke pedagang untuk memindahkan dagangannya sendiri. "Termasuk menutup tenda juga," tutupnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!
Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.
Baca SelengkapnyaWNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaPembunuhan Mahasiswi di Depok, Alasan Polisi Belum Tangkap Pelaku Setelah Perkosa 2 Wanita
Dari kasus pemerkosaan sebelumnya, penyidik telah berupaya untuk mencari pelaku.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Polisi Gerebek Gudang Bandar Narkoba Murtala Ilyas Sita 100 Paket Sabu, Gagalkan Transaksi di Rest Area
Suyudi mengatakan, kedua tersangka mengakui adanya gudang penyimpanan sabu di Cluster Debang, Taman Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Dukung Gibran, TKN: Pertanda Dicintai Rakyat
Terlepas dari melanggar aturan, tanda dukungan itu menjadi bukti Prabowo-Gibran dicintai masyarakat.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pacar Tamara Tyasmara Ditangkap Polisi, Tak Berkutik saat Tidur di Kontrakan
Pelaku ditangkap di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaSarapan Pagi, Para Perwira Polisi Ini Begitu Nikmat Makan Gorengan & Lontong di Warung Sederhana
Begini momen sederhana para perwira polisi saat menikmati sarapan lontong dan gorengan sebelum bertugas.
Baca SelengkapnyaAnggota Satpol PP Garut Deklarasi Dukung Gibran Dilaporkan ke Bawaslu Jabar
Anggota Satpol PP di Garut yang viral mendeklarasikan dukungannya kepada Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dilaporkan ke Bawaslu Jabar, Rabu (3/1).
Baca SelengkapnyaDitangkap Polisi, ini Tampang Pelaku Pembacok & Penyiram Air Keras Pedagang Pasar Kramat Jati Hingga Tewas
Pelaku pembacokan dan penyiraman air keras di pasar induk Kramat Jati, akhirnya ketangkap, begini tampangnya.
Baca Selengkapnya