Subur bantah ingin bertemu Kepala BIN bicarakan isu politik
Merdeka.com - Indonesia geger karena ada isu mantan Ketua Umum Demokrat Subur Budhisantoso 'dijemput' oleh Badan Intelijen Negara (BIN) seperti disampaikan M Rahmad, mantan Wakil Direktur Eksekutif Partai Demokrat. Subur tak menampik dirinya memang ada rencana untuk bertemu dengan Kepala BIN, Marciano Norman.
Namun, pertemuan tersebut diakui Subur untuk membicarakan masalah akademis terkait posisinya sebagai seorang antropologi politik. "Ini bukan pertemuan politik, tapi pertemuan akademisi. Karena sebagai saya antropologi politik," ujar Subur saat jumpa pers di kediamannya, Jalan Kertanegara No. 49, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (21/10).
Saat itu, Subur mendatangi kantor BIN bersama beberapa rombongan yang fokus terhadap kepentingan nasional. "Saya bersama rombongan Kalimantan Barat, Aceh. Sebagian politisi atau akademisi. Yang concern dengan kepentingan nasional. Dan mereka juga peduli dengan keamanan dan politik di nasional," jelasnya.
Subur menambahkan, dirinya dijadwalkan bertemu Marciano pada pukul 10.00 WIB, Jumat (18/10). "Saya nunggu sejak jam 10.00 WIB hingga jam 11.00 WIB. Namun ada pemberitahuan bahwa itu diundur jam 13.00 WIB," tuturnya.
Pengunduran jadwal bertemu tersebut, lanjut Subur, lantaran Marciano ada undangan dengan Presiden SBY dan hal itu menyebabkan waktu bertemu dijadwalkan di lain hari. "Karena ada undangan dengan Presiden, Pak Marciano jadi tidak bisa datang," jelasnya.
Subur mengaku gusar dan meminta maaf kepada Marciano Norman atas kesalahpahaman tersebut. "Saya agak gusar karena ada berita seperti itu. Dan pas malam hari saya meminta maaf kepada Pak Marciano karena membuat kekisruhan orang banyak," ujar Subur.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin memiliki tempat yang lebih mulia dibandingkan hanya sekadar menjadi gubernur.
Baca SelengkapnyaBKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, ketidaknetralan dalam Pemilu akan merusak demokrasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah
Baca SelengkapnyaCak Imin mengajak semua relawan dan kader partai pengusung AMIN menggerakkan yang paling bawah untuk menang tebal di Banten.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Timnas AMIN, Muhammad Ramli Rahim mengungkapkan bahwa Co-Kapten Timnas AMIN Sudirman Said melakukan komunikasi dengan kubu Ganjar.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, pertanian merupakan salah satu sektor yang memerlukan perhatian khusus.
Baca SelengkapnyaSurat penunjukkan Menlu ad interim itu ditandatangani oleh Menteri Sekretariat Negara Pratikno dan mulai berlaku sejak Jumat, 19 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaMunir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
Baca Selengkapnya