Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Stok Vaksin Covid-19 Kurang, Menkes Budi Sebut Vaksinasi Bakal Terhambat

Stok Vaksin Covid-19 Kurang, Menkes Budi Sebut Vaksinasi Bakal Terhambat Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin. ©2020 Istimewa

Merdeka.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, kelancaran program vaksinasi Covid-19 bakal terhambat lantaran kekurangan stok vaksin. Sebabnya adalah embargo vaksin. India yang memproduksi AstraZeneca dan Novavax diembargo lantaran kasus positif Covid-19 meningkat. Dampak bagi Indonesia, stok vaksin jadi meleset dari strategi pemerintah.

"Akibatnya kurang suplai jadi direalokasi lagi, harusnya kita dapat jatah sekitar 11,7 juta di Maret April dapatnya baru kayak kemarin cuma 1,1 juta. 10,6 juta nyangkut," jelas Budi saat menjadi narasumber dalam rilis survei Charta Politika Indonesia, Minggu (28/3).

Stok vaksin Covid-19 Sinovac yang dimiliki Indonesia saat ini hanya sebanyak 7 juta dosis untuk bulan April. "Jadi saya hanya punya 7 juta stok dari Sinovac, tadinya saya pikir bisa dapat 7,5 juta dari AstraZeneca jadi 15 juta," kata Budi.

Sementara, saat ini Indonesia sedang berada dalam laju 500 ribu dosis vaksinasi per hari. Bakal ada pengurangan di bulan April karena kekurangan stok tersebut.

"Nah yang ingin saya sampaikan bulan April kita akan short, laju penyuntikan kita sudah 500 ribu per hari kalau kita punya cuma 7 juta artinya 14 hari," kata Budi.

Budi pun mengaku sedang memikirkan cara bagaimana menahan stok yang ada untuk vaksinasi. Maka itu, kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat yang hadir juga menjadi narasumber agar meminta masyarakatnya menahan diri tidak melakukan mobilisasi.

"Saya sekarang sedang atur malam ini bagaimana sisa yang ada pelan-pelan kita tahan," ucapnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia

Jamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari

Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya