Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sewakan Ponsel Rp50.000 per 2 Jam, Petugas Rutan Kupang Diadukan Napi ke Ombudsman

Sewakan Ponsel Rp50.000 per 2 Jam, Petugas Rutan Kupang Diadukan Napi ke Ombudsman

Sewakan Ponsel Rp50.000 per 2 Jam, Petugas Rutan Kupang Diadukan Napi ke Ombudsman

Sejumlah narapidana (napi) yang pernah mendekam di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kupang mengadukan penyimpangan petugas penjara itu kepada Ombudsman NTT. Salah satunya, praktik penyewaan telepon genggam yang terjadi di sana.

Aduan itu disampaikan kepada Kepala Ombudsman NTT Darius Beda Daton saat dia berkunjung untuk mengikuti misa hari minggu di Lapas KUpang. Dia mendapatkan keluhan dari napi yang pernah mendekam di Rutan Kupang bahwa mereka sering menjadi korban pungli.

"Saya sering pergi beribadah di sana dengan maksud ingin mendengar informasi daripada warga binaan tentang layanan Lapas," jelas Darius, Sabtu (4/5).

Saat berbincang dengan narapidana di Lapas, mereka bercerita tentang masalah yang dihadapi selama mendekam di Rutan Kelas IIB Kupang.

Salah satu penyimpangan yang mereka laporkan berupa praktik penyewaan telepon genggam atau ponsel yang dilakukan petugas, Napi yang ingin menggunakan perangkat itu harus membayar Rp50.000 untuk durasi dua jam.

Sewakan Ponsel Rp50.000 per 2 Jam, Petugas Rutan Kupang Diadukan Napi ke Ombudsman

Selain itu ada juga biaya pengamanan gereja di hari Minggu. "Hal ini sebenarnya tidak boleh. Tadi saya datang di Lapas untuk mendengarkan testimoni mereka yang pernah di Rutan dan pindah ke Lapas," ungkap Darius.

Dia menjelaskan, para narapidana ini biasanya akan susah mengungkapkan hal-hal ini kepada siapa pun ketika masih mendekam di Rutan. Mereka baru akan menceritakan keluhan-keluhan ini ketika sudah dipindahkan ke Lapas.


"Catatan yang mereka sampaikan ini akan saya laporkan ke Ibu Kakanwil Kemenkumham, agar diperbaiki Rutan, Lapas yang ada keluhan," ujar Darius.

"Selama ini saya sering ke Rutan tapi mereka tidak pernah cerita ke saya. Rupanya mereka tidak berani karena masih di dalam, sekarang mereka sudah pindah ke Lapas dan berani cerita apa yang terjadi di Rutan. Catatan ini saya belum sampaikan ke Karutannya, tapi akan saya komunikasikan dengan ibu Kakanwil," tambahnya.

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone kepada merdeka.com mengatakan, pihaknya sedang melakukan investigasi terhadap dugaan ini.

"Kami lagi investigasi, mengumpulkan data, nanti Humas akan memberikan keterangan secara resmi," ujarnya singkat, Minggu (5/5).

OPM Terus Berulah, Ratusan Pasukan Khusus TNI AU Diterjunkan ke Papua & Ini Tugas Penting yang Dilakukan
OPM Terus Berulah, Ratusan Pasukan Khusus TNI AU Diterjunkan ke Papua & Ini Tugas Penting yang Dilakukan

Mereka akan berjaga di sejumlah Bandara di Papua dan beberapa titik lainnya.

Baca Selengkapnya
Guru di Kupang Dituduh Cabuli 4 Siswa dalam Kelas dan Perpustakaan 3 Hari Berturut-turut
Guru di Kupang Dituduh Cabuli 4 Siswa dalam Kelas dan Perpustakaan 3 Hari Berturut-turut

Seorang guru SD swasta di Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, NTT, DOS (56) dilaporkan ke Polres Kupang, karena diduga mencabuli empat siswanya.

Baca Selengkapnya
Ombudsman Minta Seleksi CPNS 2024 Ditunda, Menteri PAN-RB Beri Tanggapan Begini
Ombudsman Minta Seleksi CPNS 2024 Ditunda, Menteri PAN-RB Beri Tanggapan Begini

Usulan tersebut dicetuskan karena kekhawatiran adanya janji-janji politik Pilkada di dalamnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Otak Pungli di Rutan KPK Diperiksa Sebagai Saksi, Ini yang Bakal Didalami Penyidik
Otak Pungli di Rutan KPK Diperiksa Sebagai Saksi, Ini yang Bakal Didalami Penyidik

Hengki merupakan ASN yang saat ini bertugas di Pemprov DKI Jakarta. Pada jabatan sebelumnya di KPK, ia bertugas sebagai Keamanan Ketertiban di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya
Ratusan PNS dan PPPK Dimutasi Jadi Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara
Ratusan PNS dan PPPK Dimutasi Jadi Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara

Setiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.

Baca Selengkapnya
Ombudsman Minta Seleksi CPNS 2024 Ditunda, Ketua KASN: Rekrutmen CPNS Sudah Sangat Transparan
Ombudsman Minta Seleksi CPNS 2024 Ditunda, Ketua KASN: Rekrutmen CPNS Sudah Sangat Transparan

Sistem seleksi CPNS menggunakan CAT tersebut berbeda dengan sistem rekrutmen tenaga honorer.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Diungkap Ombudsman: BP Batam Belum Kantongi Sertifikat Hak Pengelolaan Lahan Rempang
Fakta Baru Diungkap Ombudsman: BP Batam Belum Kantongi Sertifikat Hak Pengelolaan Lahan Rempang

Ombudsman mendesak pemerintah segera memperbaiki kesalahan prosedur yang terjadi.

Baca Selengkapnya
Ini Tampang 2 Begal yang Tewaskan Mahasiswi Unsri
Ini Tampang 2 Begal yang Tewaskan Mahasiswi Unsri

Penyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua yakni R (36) dan NP (27).

Baca Selengkapnya
Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang
Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang

Korban meninggal setelah sepeda motor bermuatan logistik yang dikendarai menabrak trotoar.

Baca Selengkapnya