Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang
Korban meninggal setelah sepeda motor bermuatan logistik yang dikendarai menabrak trotoar.
petugas kpps![Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsCover/2024/2/15/1707991806626-zppjz.jpeg)
Efniadiansyah mengungkapkan korban meninggal dunia karena kecelakaan.
![Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/2/15/1707991756219-5jtcif.png)
Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang
Seorang petugas KPPS meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jakarta Pusat saat hendak mengantarkan logistik dari Kelurahan Kebon Kacang ke Gelanggang Olahraga (GOR) Tanah Abang.
"Kami baru saja mendapat kabar duka. Seorang petugas KPPS (kelompok penyelenggara pemungutan suara) meninggal dunia karena kecelakaan" kata Ketua KPU Kota Jakarta Pusat Efniadiansyah di Jakarta, Kamis.
- Kelelahan Selesai sampai Dini hari, 5 Petugas KPPS di Tangsel Dibawa ke Rumah Sakit
- KPU: 71 Petugas Pemilu Meninggal, 4.567 Sakit
- 33 Petugas Penyelenggara Pemilu di Jateng Meninggal Dunia, Paling Banyak KPPS
- Sekeluarga Naik Motor Terperosok ke Jurang, Satu Meninggal Dunia
- Manajemen PO Rosalia Indah: Tidak Ada Sopir Mengemudi Lebih dari Delapan Jam
- Advokat Wanita Ini Ceritakan Pengalamannya Dipenjara Selama 6 Bulan: Menyakitkan Jauh dari Anak
Ia mengungkapkan korban AJ (24) berjenis kelamin laki-laki meninggal setelah sepeda motor bermuatan logistik yang dikendarai menabrak trotoar.
“Mungkin kelelahan sehingga hilang fokus lalu menabrak trotoar,” jelas Efni.
![Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/2/15/1707991778031-b029k.png)
Mendengar laporan tersebut, Efni pun langsung meminta jajarannya untuk datang ke lokasi dan membawa ke Rumah Sakit Tanah Abang serta mengamankan logistik yang dibawa oleh AJ.
“Saya langsung merapat ke Rumah Sakit Tanah Abang karena sudah tidak ada di lokasi kejadian. Saya berkoordinasi dengan pihak terkait baik itu pimpinan KPU provinsi maupun pak wali kota supaya bisa difasilitasi semua. Saya minta kalau korban membutuhkan rumah sakit yang lebih besar, tolong dibantu. Pak wali juga alhamdulillah ikut membantu,” papar Efni.
Kendati demikian, ketika sedang persiapan merujuk AJ ke rumah sakit yang lebih besar, kondisi AJ terus menurun dan akhirnya meninggal dunia.