Merdeka.com - Setelah sempat ditutup pascaperusakan bangku stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, pengelola berencana kembali membuka untuk umum. Namun agar tak terulang, manajemen PT Jakabaring Sport City (JSC) Palembang akan membuat aturan tegas.

Direktur Utama PT JSC Palembang, Bambang Supriyanto, mengungkapkan direncanakan masyarakat bisa kembali memasuki kompleks olahraga itu mulai 10 Agustus 2018. Hanya saja akan dikoordinasikan dengan INASGOC selaku panitia penyelenggara Asian Games 2018.

"Rencananya akan kembali kita buka untuk umum pada 10 Agustus nanti. Kita masih menunggu konfirmasi dari INASGOC," ungkap Bambang, Rabu (8/8).

Meski nantinya sudah dibuka kembali, masyarakat diimbau untuk tidak merusak fasilitas yang tersedia. Sebab, pelaksanaan Asian Games hanya tinggal hitungan hari sehingga diperlukan persiapan matang.

"Sama-sama menjaga, jangan malah merusak. Ini menyangkut nama baik bangsa," ujarnya.

Dia mengakui kawasan JSC menjadi salah satu tempat favorit masyarakat Sumsel untuk mengisi waktu libur. Ke depan, pihaknya akan membuat aturan khusus bagi siapapun yang menggunakan atau mengunjungi JSC.

"Akan dibuat aturannya, kita ingin JSC tetap terjaga dengan baik dan digunakan sebagaimana mestinya," jelasnya.

Diketahui, INASGOC selaku penyewa komplek JSC Palembang mengirimkan surat kepada PT JSC dengan nomor 3198/SG/PP-INASGOC/VII/2018 tertanggal 23 Juli 2018 untuk menutup sementara JSC selain pekerja proyek. Disinyalir, kebijakan ini pascaperusakan Stadion GSJ oleh kelompok suporter Sriwijaya FC yang kecewa timnya kalah saat melawan Arema FC, Sabtu (23/7) lalu. Akibatnya, 373 kursi rusak berat dan lainnya rusak ringan.