Sejumlah Menteri dan Tokoh Hadiri Tingalan Jumenengan PB XIII
Merdeka.com - Sejumlah Menteri Kabinet Kerja dan tokoh lainnya menghadiri acara Tingalan Dalem Jumenengan ke-15 Pakubuwana (PB) XIII, di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Senin (1/4). Di antaranya Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo serta tokoh penting lainnya.
Ratusan tamu dan abdi dalem mulai berdatangan melalui pintu utama Kori Kamandungan pukul 08.30 WIB. Acara jumenengan atau ulang tahun naik tahta raja Surakarta dimulai sekitar pukul 09.40 WIB bersamaan dengan keluarnya pasukan Bregada Parajurit Keraton Surakarta.
Selanjutnya, sekitar pukul 09.50 WIB Pakubuwana XIII keluar dari Dalem Ageng Prabasuya menuju Sasana Sewaka dan disambut oleh ratusan anggota keluarga keraton.
Sekitar pukul 10.45 WIB 9 penari wanita keluar membawakan tarian Bedhaya Ketawang. Tari Bedhaya Ketawang merupakan ritual wajib dalam tradisi Jumenengan, yang berlangsung selama selama dua jam.
Pengageng Parentah Keraton Surakarta KGPH Dipokusumo mengatakan pelaksanaan Tingalan Dalem Jumenengan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada tahun lalu, karena kondisi yang tidak memungkinkan, tarian dilakukan selama 30 menit.
"Tahun lalu Tari Bedhaya Ketawang hanya ditampilkan sebagian selama kurang dari 30 menit, sedangkan kali ini hingga dua jam. Persiapan kami kali ini memang lebih matang. Latihan penari sudah kami lakukan sejak awal," jelas pria yang akrab disapa Gusti Dipo itu.
Gusti Dipo menambahkan, pertimbangan lain singkatnya pertunjukan Tari Bedhaya Ketawang pada tahun lalu karena kesehatan Sinuhun PB XIII Hangabehi.
"Berbeda dengan kali ini yang kondisinya membaik. Bahkan pada beberapa kali latihan beliau ikut mendampingi latihan sampai selesai," katanya.
Usai upacara Jumenengan, akan digelar Kirab Agung Keraton Kasunanan Surakarta. Kirab akan melintasi jalur yang sama dengan kirab malam 1 Sura. Yakni dimulai dari Kori Kamandungan - Jalan Pakoe Boewono - Gladag - Perempatan Telkom - Jalan Mayor Kusmanto - Jalan Kapten Mulyadi - Perempatan Baturono - Jalan Veteran - Perempatan Gemblegan - Jalan Yos Soedarso - Perempatan Nonongan - Jalan Slamet Riyadi - Gladag dan kembali ke kraton.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
1.000 tumpeng dibawa ke Sriwedari untuk diserahkan Pemkot Solo. Usai didoakan para ulama keraton, tumpeng dibagikan ke masyarakat.
Baca SelengkapnyaPengamanan tingkat tinggi diterapkan oleh Paspampres sebelum Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-78 dilaksanakan pada Kamis (17/8) kemarin.
Baca SelengkapnyaBPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pj Bupati Sumedang, Herman Suryatman tertarik mencoba kegiatan ngelepek burung merpati. Momennya pun jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaSeorang Prajurit TNI AD asal Biak Provinsi Papua mengaku baru dua kali menginjakkan Kakinya ke Ibu Kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta kembali menggelar "Malam Muda Mudi" untuk menyambut pergantian tahun dari 2023 ke 2024. Kali ini kegiatan itu dibagi dalam enam segmen.
Baca SelengkapnyaHari Pertahanan Sipil memiliki sejarah yang terkait erat dengan perkembangan politik dan keamanan nasional.
Baca SelengkapnyaHari Tari Sedunia adalah perayaan global yang didedikasikan untuk menghargai seni tari.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyalurkan hak pilihnya di TPS 05 yang berlokasi di SMKN 6, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
Baca Selengkapnya