Sebelum Purnatugas, Pimpinan KPK Ingin Peluk Jokowi di Hari Antikorupsi Sedunia
Merdeka.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang berharap Presiden Joko Widodo hadir dalam puncak peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) di gedung KPK, Jakarta Selatan pada Senin (9/12). Dia menyebut pimpinan KPK akan memeluk Jokowi sebelum habis masa jabatannya.
"Saya masih berharap hadir lah, apakah Wapres hadir atau Pak Jokowi hadir. Pak Jokowi lah yang hadir untuk bisa bersalaman terakhir kali, salam-salaman sama kami berlima. Kalau perlu meluk presidennya," kata Saut di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (8/12).
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo juga berharap Presiden Jokowi menyempatkan hadir dalam puncak peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang akan digelar di Gedung Penunjang KPK pada Senin (9/12). Agus mengaku pihaknya sudah mengundang Jokowi.
"Sebetulnya kehadiran beliau pasti kami sangat harapkan," ujar Ketua KPK Agus Rahardjo saat menggelar jumpa pers.
Menanti Kehadiran Jokowi
Menurut dia, kehadiran Jokowi sangat dinanti agar KPK bisa langsung memberikan laporan perkembangan aplikasi JAGA. Aplikasi tentang pencegahan korupsi ini diluncurkan oleh KPK bersama Jokowi pada 2016 lalu.
"Harapan kami ini juga bisa kami laporkan perkembangannya, karena pada 2016 saya waktu itu mendampingi Pak Jokowi meresmikan (aplikasi) JAGA ini. Waktu dengan Pak Wiranto kalau enggak salah 2016 itu," kata Agus.
Soal Aplikasi JAGA
Agus mengatakan, aplikasi JAGA ini sudah berkembang sedemikian rupa. Diharapkan Agus, Jokowi bisa mendengar langsung perkembangan aplikasi yang diluncurkan langsung oleh mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
"Itu sekarang sudah berkembang, jadi harapan kita ke depan platform itu menjadi pusat dari informasi layanan publik. Jadi, kami berharap beliau bisa hadir untuk melihat perkembangannya," ucap komisioner KPK itu.
Agus menyatakan, Hakordia tahun ini mengusung tema 'Bersama Melawan Korupsi, Mewujudkan Indonesia Maju'. Dengan tema ini, KPK berharap seluruh kalangan baik masyarakat maupun pemerintah untuk bersama-sama memberantas korupsi.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaPotret Lawas Presiden SBY Berbaju Pramuka, Ada Sosok Jokowi Tertawa Lebar Disalami
Potret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Teken Keppres Pemberhentian Firli Bahuri dari Ketua KPK
Keppres itu diteken Jokowi pada Kamis, 28 Desember 2023 dan mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Baca SelengkapnyaJokowi Ajukan Cuti pada Siapa Jika Mau Ikut Kampanye? Ini Kata KPU
Sementara itu, aturan yang sama juga berlaku untuk menteri-menteri yang terlibat kampanye.
Baca SelengkapnyaKompak! Presiden Jokowi, Wapres Ma’ruf & Sejumlah Menteri Lapor SPT Pajak Bersama di Istana
Penyampaian SPT tahunan yang terlambat akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda, yakni Rp 100 ribu
Baca Selengkapnya