Satpol PP Solo Hapus Tulisan Terkait Papua di Sejumlah Bangunan
Merdeka.com - Aksi vandalisme dengan tulisan terkait Papua kembali ditemukan saat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Solo berpatroli, Kamis (22/8). Setelah di Jalan dr Sutomo, Kalitan, tulisan senada ditemukan di Jalan Ir H Juanda, Warung Pelem.
"Tadi kita melakukan patroli. Pagi kita temukan tulisan di Kalitan dan langsung kita hapus. Siang tadi kita temukan lagi di Juanda," ujar Kabid Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat Satpol PP Solo, Agus Sis Wuryanto saat dihubungi merdeka.com.
Agus mengatakan akan mencari pelaku vandalisme apapun motif atau tema tulisan yang dicoretkan. Pihaknya akan memberikan sanksi kepada pelaku sesuai peraturan yang berlaku. Pencarian dilakukan melalui RT atau kelurahan setempat.
"Aksi ini melanggar Perda nomor 10 tahun 2015 tentang lingkungan. Akan kita beri sanksi karena melanggar ketertiban dan merusak lingkungan," tandasnya.
"Ini dicari data lewat RT, atau Kelurahan setempat. Kemarin kita juga menyidangkan pembuang sampah, kita denda Rp100 ribu," jelasnya lagi.
Sementara itu aksi vandalisme dilakukan di sebuah tembok dekat lampu merah jalan Juanda, Warung Pelem. Tulisan dengan cat pilox tersebut berbunyi, 'Aku Malu Tinggal di Negri Penjajah, Free West Papua'.
Sebelumnya aksi vandalisme dengan tulisan 'Papua Merdeka' ditemukan di salah satu tembok rumah milik warga Kalitan, Solo. Tulisan tersebut juga disertai gambar pulau Papua, tulisan lainnya 'free Papua', 'Papua Pernah Merdeka dan sebuah logo.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaMendagri Tito Ingatkan Satpol PP Tegas Tapi Humanis Jaga Pelaksanaan Pilkada November 2024
Tito Karnavian, dalam sambutannya menekankan peran strategis Satpol PP dan Satlinmas dalam menjaga situasi kondusif selama tahapan pemilu dan pilkada.
Baca SelengkapnyaPolisi Pastikan Kondisi Pelabuhan Sorong Kondusif Pascabentrok Anggota Brimob dengan TNI AL
Polda Papua Barat memastikan kondisi Pelabuhan Sorong telah kondusif pascabentrok antara prajurit TNI AL dengan personel Brimob Batalyon B, Minggu (14/4).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Satpol PP Garut Dukung Gibran, Cak Imin Serukan Timnas AMIN Lapor Bawaslu
Cak Imin berharap kementerian terkait menertibkan aparatnya agar tak terlibat politik praktis di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBukan Lulusan Akpol, Eks Bintara Polwan ini Pegang Komando jadi Kapolres
Berikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Dukung Gibran, TKN: Pertanda Dicintai Rakyat
Terlepas dari melanggar aturan, tanda dukungan itu menjadi bukti Prabowo-Gibran dicintai masyarakat.
Baca SelengkapnyaSebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaPolisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari
Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaMayat dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di OKU Timur, Diduga Korban Pembunuhan
Polisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca Selengkapnya