Sandiaga sebut akan bekerja sama dengan Depok terkait rumah DP 0%
Merdeka.com - Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad membahas banjir dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno. Keduanya siang tadi bertemu di sebuah restoran di Cibubur.
Dalam pertemuan itu, Idris dan Sandi membahas persoalan kemacetan, banjir dan tempat hunian. Keduanya juga membahas kemungkinan kerja sama yang bisa dilakukan ke depan.
"Ada 60 persen warga Depok yang merupakan commuter, mereka aktivitasnya di Jakarta. Kita juga harus bekerja sama bagaimana penyelesaian. Apalagi untuk pengembangan pembangunan, Presiden Jokowi menyatakan harus inovatif dan kreatif serta mengedepankan entrepreneurship. Sehingga daerah harus melakukan kerja sama," katanya, Selasa (1/8).
Idris berharap terjalin komunikasi efektif sehingga bisa mengatasi persoalan. Idris juga menawarkan kemungkinan kerja sama yang bisa dilakukan. Idris menyebutkan Depok punya banyak setu yang bisa dimanfaatkan untuk mengurangi banjir Jakarta.
"Dulu waktu Pak Jokowi masih jadi Gubernur DKI, pernah ada wacana di Setu Pangarengan RRI akan dijadikan waduk untuk mengurangi buangan air dari hulu ke Jakarta," akunya.
Sementara itu, Sandi mengatakan, saat ini sedang dilakukan inventarisir hasil diskusi yang nantinya memungkinkan dilakukan kerja sama dengan Depok. Dia mengaku sudah mendapatkan poin dari hasil pertemuan itu.
"Salah satunya pembangunan yang berkesinambungan masalah pengelolaan banjir dan lain sebagainya," katanya.
Lebih lanjut, Sandi mengatakan sempat membahas soal program DP rumah 0 persen yang kemungkinan bisa dikerjasamakan. Depok dan Jakarta kata dia letaknya berdekatan dan solusi rumah DP 0 persen akan selaras dengan pertumbuhan daerah di sekitar Jakarta.
"Kemarin juga ada beberapa pengusaha properti yang menyatakan siap meluncurkan produknya setelah Oktober. Mereka akan lauching program itu. Harganya 350-400 juta rumah dengan DP 0 persen," tutupnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi ini menyebabkan daya beli turun dan omzet berkurang.
Baca SelengkapnyaDebat Pilpres: Prabowo Janjikan 3 Juta Rumah Gratis untuk Masyarakat Tak Mampu
Baca SelengkapnyaWanita muda yang ditemukan tergeletak di tempat tidur dan hingga kini belum diketahui identitasnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Politikus Partai Gerindra, Dedi Mulyadi, kesal mengetahui pembangunan jembatan di Desa Cijunti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, diganggu preman.
Baca SelengkapnyaPPN DTP diberikan atas Dasar Pengenaan Pajak (DPP) maksimal Rp2 miliar yang merupakan bagian dari harga jual paling banyak Rp5 miliar.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, tim pakar dari Universitas Pertahanan nanti bakal mencari lahan yang paling cocok untuk dijadikan tempat tinggal.
Baca SelengkapnyaKehidupan Nia yang kini dipenuhi dengan kemewahan benar-benar mencuri perhatian masyarakat.
Baca SelengkapnyaDampak lain dari proyek itu adalah bangunan masjid yang ikut retak.
Baca SelengkapnyaKisruh rekapitulasi penghitungan tingkat Kota Depok berdampak pada petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Baca Selengkapnya