Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Roy dan Rahmat rampok gerai ponsel untuk beli narkoba

Roy dan Rahmat rampok gerai ponsel untuk beli narkoba Perampok gerai ponsel di Jakbar. ©Liputan6.com/Ady Anugrahadi

Merdeka.com - Roy Saputra, (42) dan Rahmat Hansah, (37) berjalan tertatih-tatih. Kaki mereka dihadiahi timah panas anggota Reskrim, Polsek Kembangan. Sebab, mereka merampok sebuah toko ponsel di bilangan, Srengseng, Jakarta Barat.

Kapolsek Kembangan Kompol Supriadi menjelaskan, pemilik toko ponsel Muhamad Nurdin (22) melaporkan tokonya disambangi kawanan pencuri bersenjata pada Senin (9/7) sekitar pukul 21.00 WIB.

"Modusnya pelaku datang berpura-pura membeli pulsa. Roy Saputra akan melumpuhkan korban. Sedangkan, Rahmat yang merampas barang-barang," kata dia saat ditemui di Polsek Kembangan, Rabu (11/7).

Supriadi menjelaskan, kawanan pencuri ini melumpuhkan korban dengan senjata Cold Air Gas Gun (Call Defender). Beruntung saat itu korban menghindar.

"Pelaku menembak empat kali. Untungnya tidak ada yang kena ke korban," ungkap dia.

Merampok untuk beli Narkoba

Kanit Reskrim Polsek Kembangan, Iptu Dimitri Mahendra menjelaskan Tim Buser dan Patroli Sabhara yang sedang melaksanakan patroli wilayah berhasil menangkap pelaku.

"Rahmat Hansah (ditangkap) di lampu merah Srengseng. Kemudian tim buser melaksanakan pengejaran lanjutan terhadap tersangka utama dan berhasil menangkap Roy Saputra," terang dia.

Saat ditangkap, para tersangka menyerang petugas, kedua tersangka pun diberikan tindakan tegas terukur di bagian kaki. "Kami tembak di bagian kaki," ujar dia.

Dimitri menjelaskan, motif pelaku merampok untuk membeli methadone."Methadone merupakan obat untuk ketergantungan Putau atau HIV," ujar dia.

Penyidik lalu meminta Roy Saputra, dan Rahmat Hansah melakukan serangkaian tes. Hasilnya Roy tidak terjangkit HIV.

"Banyak modus pelaku (pakai methadone) ketika ditangkap mengaku-ngaku HIV. Makanya tugas kami sebagai penyidik yang melakukan tes," ujar dia.

Kepada penyidik, pelaku bernama Roy Saputra akhirnya mengaku sedang fase pemulihan. Sebelumnya, Roy merupakan pengguna narkoba jenis Putau.

"Roy dua tahun pemakai Putau kini sedang rehab. Katanya sudah berjalan selama enam bulan dan masih membutuhkan methadone," ungkap dia.

Reporter: Ady AnugrahadySumber: Liputan6.com

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gagal Hindari Angkot, Seorang Pemotor di Jaktim Alami Kecelakaan hingga Matanya Luka Parah

Gagal Hindari Angkot, Seorang Pemotor di Jaktim Alami Kecelakaan hingga Matanya Luka Parah

Korban tidak bisa mengendalikan kendaraanya sehingga terjatuh dan matanya tertancap batang spion motor,

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh

Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh

Praktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.

Baca Selengkapnya
Pengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma

Pengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma

Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
VIDEO: Satgas Narkoba Polri Gulung 21 Ribu Tersangka, 1 Juta Ekstasi & 2,8 Ton Sabu Disita

VIDEO: Satgas Narkoba Polri Gulung 21 Ribu Tersangka, 1 Juta Ekstasi & 2,8 Ton Sabu Disita

Satgas Penanggulangan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P3GN) Polri berhasil meringkus 21.676 tersangka narkoba

Baca Selengkapnya
Tak Bilang Saat Buang Air Kecil, Gunawan Ditinggal Rombongan Mudik

Tak Bilang Saat Buang Air Kecil, Gunawan Ditinggal Rombongan Mudik

Beruntung rombongan tersebut akhirnya berkenan untuk kembali dan menjemput Gunawan di Pos Polisi.

Baca Selengkapnya
Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik

Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik

Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.

Baca Selengkapnya
Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan

Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan

Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Penjualan Rokok Ketengan Bakal Dilarang, Pedagang Asongan Mengeluh

Penjualan Rokok Ketengan Bakal Dilarang, Pedagang Asongan Mengeluh

Penjualan Rokok Ketengan Bakal DIlarang, Pedagang Asongan Mengeluh

Baca Selengkapnya
Ruko Konfeksi Kompleks PIK di Jaktim Terbakar, 4 Orang Tewas & Kerugian Rp1 M

Ruko Konfeksi Kompleks PIK di Jaktim Terbakar, 4 Orang Tewas & Kerugian Rp1 M

Keempat korban tewas, kata Gatot, ditemukan di tempat terpisah

Baca Selengkapnya