Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Romahurmuziy Mengaku Alami Diare, Sidang Eksepsi Ditunda

Romahurmuziy Mengaku Alami Diare, Sidang Eksepsi Ditunda Romahurmuziy jalani pemeriksaan KPK. ©2019 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Persidangan bekas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy alias Romi dengan agenda pembacaan nota eksepsi ditunda. Penundaan itu diputuskan oleh Ketua Majelis, Fahzal Hendri.

Saat membuka persidangan pukul 13.20 WIB, hakim Fahzal menanyakan kondisi kesehatan Rommy. Mantan anggota Komisi DPR periode 2014-2019 itu mengaku diare.

"Dari sejak kemarin dan tadi kami buang-buang air," kata Rommy di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (18/9).

Rommy juga menyatakan tidak bersedia melanjutkan persidangan karena merasa lemas. Majelis hakim meminta pandangan jaksa penuntut umum KPK.

Jaksa Wawan mengatakan, merujuk surat pemeriksaan dokter di KPK kondisi Romi dianggap layak mengikuti persidangan. Kendati demikian, lanjut tidaknya persidangan ia serahkan kepada keputusan majelis hakim.

"Menurut pemeriksaan dokter yang di KPK menyatakan kondisi terdakwa layak untuk ikut persidangan," kata Wawan.

Setelah bermusyawarah, Fahzal memutuskan agar sidang ditunda Senin (23/9). Hakim melihat kondisi fisik Rommy terlihat pucat dan lemas sehingga dianggap tidak layak untuk ikut persidangan.

"Kita tunda saja Senin lah. Enggak layak juga kita sidang orang yang sedang sakit," kata Fahzal sambil mengetuk palu hakim.

Diketahui Rommy saat ini menjadi terdakwa atas penerimaan suap Rp325 juta dari Haris Hasanudin dan Rp91,4 juta dari Muafaq. Keduanya memberi uang pelicin kepada Rommy agar terpilih sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama.

Pada penerimaan suap dari Haris, Rommy didakwa bersama-sama dengan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Atas penerimaan dua suap itu Rommy didakwa telah melanggar Pasal 12 huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP Jo Pasal 64 Ayat 1 KUHP.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Romy PPP Ngebet Ingin Putusan MK Soal Ambang Batas Parlemen Berlaku Sekarang
Romy PPP Ngebet Ingin Putusan MK Soal Ambang Batas Parlemen Berlaku Sekarang

Rommy menilai seharusnya keputusan itu bisa berlaku pada Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Rommy Ungkap Muncul Aspirasi PPP Jadi Oposisi
Rommy Ungkap Muncul Aspirasi PPP Jadi Oposisi

PPP tengah fokus mengawal penghitungan suara sampai KPU mengumumkan hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Curhat Anies Banyak yang Bilang Bakal Kalah di MK
VIDEO: Curhat Anies Banyak yang Bilang Bakal Kalah di MK "Semoga Tuhan Bukakan Hati Hakim"

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah resmi menetapkan hasil Pemilu 2024 pada Rabu (20/3) malam

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jelang Pencoblosan, Anies Berharap Tidak Ada Lagi Pelanggaran Etik
Jelang Pencoblosan, Anies Berharap Tidak Ada Lagi Pelanggaran Etik

DKPP menyatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari melanggar etik.

Baca Selengkapnya
Romahurmuziy: PPP Tolak Hasil Rekapitulasi Suara Pemilu 2024, Siap Gugat ke Bawaslu & MK
Romahurmuziy: PPP Tolak Hasil Rekapitulasi Suara Pemilu 2024, Siap Gugat ke Bawaslu & MK

PPP mendapatkan perbedaan angka yang cukup signifikan antara total perolehan nasional yang ditampilkan di layar pleno KPU dengan pembandingan di beberapa dapil.

Baca Selengkapnya
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.

Baca Selengkapnya
Bikin Senyum-Senyum, Momen Perwira Polisi dengan Anggota Laporan Pakai Kata-Kata Istilah Saat Tugas di Jalan
Bikin Senyum-Senyum, Momen Perwira Polisi dengan Anggota Laporan Pakai Kata-Kata Istilah Saat Tugas di Jalan

Menariknya, sang komandan dan anggotanya ini menggunakan kata istilah yang bisa bikin senyum-senyum sendiri.

Baca Selengkapnya
Ciri-ciri Hamil Kosong dan Penyebabnya, Perlu Diwaspadai
Ciri-ciri Hamil Kosong dan Penyebabnya, Perlu Diwaspadai

Hamil kosong atau kehamilan anembrionik adalah kondisi di mana telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim, namun embrio tidak berkembang.

Baca Selengkapnya
Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi
Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Sejauh ini Anies masih mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan kecurangan Pemilu.

Baca Selengkapnya