Polisi sita 19 ribu butir obat keras di Bogor
Merdeka.com - Belasan ribu butir pil obat keras disita jajaran Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota. Obat-obatan tersebut didapat dalam sebuah operasi dalam kurun waktu seminggu.
Polisi juga mengamankan lima orang tersangka berinisial DA (19), DP (22), AS (26), PF (19) dan GP (30). "Mereka ditangkap di lokasi berbeda," kata Kasat Narkoba Polresta Bogor Kota Agah Sonjaya, di Mapolresta Bogor Kota, Senin (16/10).
Agah menambahkan, ada tiga jenis obat keras yang disita. Ketiga jenis obat tersebut adalah pil hexymer, tramadol, dan psikotropika jenis aprazolam.
"Ada 19 ribu butir pil obat yang kami amankan," sebut Agah.
Dari hasil pemeriksaan, sambungnya, para tersangka mendapatkan obat-obatan itu dari suplier yang berada di Jakarta. Setiap butir, tersangka menjualnya seharga Rp 3 ribu.
"Bila ditaksir, totalnya Rp 57 juta lebih. Target pasarnya itu ke kalangan pelajar dan buruh," ungkapnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat pasal 196 Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan denda paling banyak Rp 1 miliar.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Puncak Bogor Hingga Libur Tahun Baru 2024
Rekayasa Lalu Lintas di Puncak Bogor akan diterapkan hingga Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaMarak Barang Haram, Warga Bersama Tokoh Agama Limbangan Gelar Aksi Tolak Peredaran Narkoba di Kota Santri
Banyaknya kios-kios yang menjual obat tipe G dan sangat terang-terangan transaksinya mengakibatkan banyak berjatuhan korban.
Baca SelengkapnyaSuami-Istri di Bogor Jadi Korban Salah Tangkap, 9 Polisi Dicopot
Mulanya sebuah mobil berwarna putih berhenti di sebuah SPBU, kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyelundupan Ratusan Botol Miras Siap Edar di Batang Digagalkan, Satu Pelaku Ditangkap
Polisi menemukan 256 botol ukuran kecil, dan 32 jerigen berisi 35 liter
Baca SelengkapnyaWarga Bogor Jangan Khawatir, Stok Beras Aman Hingga Lebaran 2024
Pemerintah Kota Bogor memastikan stok beras aman hingga Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaGanjil Genap di Jalur Puncak Bogor Diberlakukan hingga Libur Tahun Baru 2024
Polres Bogor tetap melanjutkan rekayasa lalu lintas dengan alasan mengantisipasi kemacetan.
Baca Selengkapnya3 Polisi Jakarta Utara Dipecat Tanpa Hormat!
Ketiganya ada yang terjerat narkoba dan bolos dinas
Baca SelengkapnyaDijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaBima Arya Pamit Sebagai Wali Kota ke Jokowi: Terima Kasih Sudah Bawa Bogor Mendunia
Masa jabatan Bima Arya sebagai Wali Kota Bogor akan berakhir pada Desember 2023
Baca Selengkapnya