Polisi Sebut Perampok di SPBU Pelabuhan Benoa Pakai Seragam Ojol
Merdeka.com - Polresta Denpasar saat ini sedang menyelidiki terkait dengan aksi pencurian dengan kekerasan (curas) yang dilakukan oleh seorang pria tanpa identitas dan diduga menodongkan senjata api di sebuah SPBU daerah pelabuhan Benoa, Bali.
"Dari rekaman CCTV tersebut, pria ini menggunakan seragam menyerupai seragam ojek online, dan menodongkan sesuatu yang belum dapat dipastikan itu apa tetapi diduga itu senjata api," kata Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan saat ditemui di Denpasar, dilansir Antara, Kamis (12/11).
Ia mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Rabu, (11/11) sekitar pukul 13.40 Wita di sebuah SPBU yang beralamat di Jalan Pelabuhan Benoa. Kata dia, mengetahui kejadian tersebut pemilik SPBU langsung melaporkan ke Polda Bali dan diteruskan ke Polsek Denpasar Selatan.
Kapolresta menjelaskan bahwa beberapa saksi juga sudah diambil keterangannya, demikian juga dengan beberapa alat bukti lainnya, seperti rekaman CCTV. Kemudian, bekerja sama dengan instansi terkait untuk memastikan pergerakan pria tersebut saat sebelum dan sesudah tiba di SPBU.
"Identitas sudah dikantongi dan semoga bisa segera terungkap. Selanjutnya, peristiwa ini semoga jadi yang terakhir. Melihat kejadian ini, perlunya tempat usaha melengkapi dengan CCTV. Dengan demikian para pelaku yang berniat melakukan kejahatan berpikir dahulu," katanya.
Kapolresta mengatakan kerugian dari peristiwa tersebut yang dibawa oleh tersangka yaitu sebanyak Rp3.150.000 yang merupakan hasil penjualan di SPBU tersebut.
Selain itu, salah satu pegawai SPBU yang berada di TKP bernama Indrayani mengatakan terkejut ketika ditodong pistol oleh pria tersebut.
"Kita pikir dia mau nanya alamat, tapi dia langsung menodongkan pistol. Kita kaget dan langsung lari menyelamatkan uang yang kita bawa. Ciri-cirinya, dia pake jaket ojek online tapi kita gak bisa memastikan karena bisa jadi dia nyamar," ucapnya.
Ia mengatakan bahwa kondisi di sekitar lokasi kejadian sangat sepi dan tidak ada kendaraan yang lewat. Kata dia, setelah berteriak meminta tolong, baru ada pengendara-pengendara lain tiba membantu.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca Selengkapnya"Jadi untuk DPR Provinsi Bali sudah selesai dan kita sudah buatkan SK penghitungan suaranya juga dan tentu akan menunggu SK dari KPU RI."
Baca SelengkapnyaWen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaSalu! Personel Polisi asal Boyolali lakukan aksi berbahaya demi berkibarnya sang merah putih di tengah Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI ke-78.
Baca SelengkapnyaKelima pelaku berinisial RS (23), BFH (18), AM (17), OYB (21) dan AH (25)
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca Selengkapnya