Penyelundupan 70 kg narkoba dari Malaysia via Dumai digagalkan petugas
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional dan Bea Cukai mengamankan 70 kilogram narkoba jenis Katinon yang diselundupkan dari Malaysia melalui Kota Dumai, Provinsi Riau. Narkoba ini merupakan baru pertama kali muncul di Riau.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penindakan BNN Provinsi Riau, AKBP Haldun mengatakan, pengungkapan itu berdasarkan hasil pengembangan temuan Katinon oleh BNN di Jakarta beberapa waktu lalu.
"Petugas BNN, dengan BNNP serta Bea Cukai akhirnya mendapat informasi adanya penyelundupan kembali narkoba jenis Katinon ini, melalui perairan Dumai," kata Haldun, Kamis (29/3).
Setelah menyelidiki dan berpencar, petugas gabungan kembali berhasil mengungkap upaya penyelundupan kembali zat berbahaya tersebut di Kota Dumai. Sebanyak empat karung berisi Katinon disita petugas.
"Katinon ini berasal dari Malaysia, akan dibawa ke Jakarta tapi melalui jalur perairan Dumai," kata Haldun.
Haldun menjelaskan, peredaran narkoba katinon belum terlacak di Riau, pengungkapan ini karena Riau hanya sebagai jalur transit. "Riau hanya jalur transit, peredaran Katinon belum ada kita temukan," ujar Haldun.
Menurut Haldun, katinon merupakan salah satu jenis narkotika yang berasal dari tumbuhan bernama Khat atau Cathaedulis atau sirih Arab. Katinon dapat dibuat sintetis dengan dampak yang ditimbulkan berkali lipat lebih berbahaya dari narkoba lainnya.
Zat katinon berpotensi membahayakan penyalahgunanya jika dikonsumsi berlebihan, hal itu membuat petugas menggolongkannya sebagai kelompok psikotropika.
"Pemakaiannya bisa jadi kapsul, dimasukkan ke teh, dampaknya lebih keras. Kalau bentuknya, hampir sama dengan ekstasi, tapi katinon ini lebih kuat," terang Haldun.
Penyelundupan katinon melalui Riau baru pertama kali diungkap BNNP Riau. Haldun akan terus meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait lainnya, guna meningkatkan pengawasan kawasan pesisir Riau sebagai pintu masuk narkoba.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menengok Uniknya Lahung, Buah Eksotis dari Kalteng yang Banyak Khasiat dan Hanya Tumbuh di Indonesia
Buah yang tumbuh subur di daratan Pulau Kalimantan ini bukan hanya unik, melainkan juga memiliki khasiat bagi siapapun yang menyantapnya.
Baca SelengkapnyaFakta Bisnis Bandar Murtala Ilyas, Anak Buah Cuan Miliaran Rupiah dari Pengiriman Narkoba
Untuk 1 kilogram sabu yang diedarkan imbalannya Rp20-30 juta
Baca SelengkapnyaPengertian, Kelebihan, dan Kekurangan Katun Jepang
Mari kenali apa itu katun Jepang, serta kelebihan dan kekurangannya, berikut penjelasannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selain Memperbanyak ASI, Ini 11 Khasiat Daun Katuk untuk Kesehatan
Daun katuk, dengan bentuknya yang lonjong dan corak keperakan di bagian tengah, biasanya diolah menjadi sayur bening bersama jagung manis dan wortel.
Baca Selengkapnya60 Kata-kata Hari Ibu Singkat, Penuh Makna dan Menyentuh Hati
Hari Ibu adalah momen spesial yang patut kita peringati setiap tahunnya.
Baca SelengkapnyaTak Banyak yang Tahu Takjil Ini Juga Khas dari Bali, Wajib Coba Bikin Ketagihan
Kampung Islam Kepaon di Kota Denpasar memiliki kuliner khas bernama brongko yang hanya disajikan saat Ramadan. Kuliner ini biasa disajikan untuk berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaBinatang Ini Halal & Banyak Dikonsumsi Warga di Arab Saudi Tapi Tak Dimakan Rasulullah, Apa Itu?
Siapa sangka, hewan yang halal secara hukum Islam tersebut ternyata sama sekali tak dikonsumsi Rasulullah.
Baca SelengkapnyaDijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca Selengkapnya70 Kata-kata Sindiran Halus tapi Menusuk, Cocok untuk Para Munafik
Kata-kata sindiran halus namun menusuk menjadi senjata retoris yang memikat hati, sekaligus mampu meresap dalam pikiran.
Baca Selengkapnya