Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penjelasan RSD Mangusada Terkait Jenazah Tertukar di Bali

Penjelasan RSD Mangusada Terkait Jenazah Tertukar di Bali Penjelasan RSD Mangusada Terkait Jenazah yang Tertukar di Bali. ©Instagram Denpasar Viral

Merdeka.com - Video jenazah yang tertukar menjadi viral media sosial di Bali, pada Selasa (27/8). Hal tersebut diketahui setelah dari pihak keluarga melaksanakan prosesi kremasi.

Setelah ditelusuri bahwa tertukarnya jenazah tersebut berawal dari Rumas Sakit Daerah (RSD) Mangusada, Kapal, Kabupaten Badung, Bali. I Nyoman Gunarta Direktur Rumah Sakit Mangusada, Badung, Bali, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tertukarnya jenazah tersebut.

"Barusan ini saya dapat berita setelah saya cek betul memang ada jenazah yang tertukar karena di freezer itu ada dua jenazah yang namanya mirip, tidak sama tapi mirip," kata Gunarta saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (27/8) malam.

Diketahui jenazah tersebut, dari Banjar Bongkasa dan Banjar Babakan, Kabupaten Badung, Bali. Gunarta juga menjelaskan, tertukarnya jenazah tersebut diduga karena label tertukar.

"Kemudian pemasangan labelnya mungkin tertukar dan tidak dicek oleh keluarga juga. Jadi kita tidak boleh menyalahkan keluarga. Tapi tetap petugas rumah sakit, harusnya jenazah dikeluarkan dari freezer, pembungkus jenasah harusnya dibuka tapi itu yang tidak dilakukan," ujarnya.

"Sehingga keluarga pun juga tidak mengecek setelah sampai di Cekomaria (Krematorium) itu baru diketahui ternyata itu bukan jenazah dari keluarga yang di Babakan) seperti itu. Itu laporan staff kami," sambung Gunarta.

Gunarta juga menjelaskan, bahwa kejadian tersebut terjadi pada pagi sekitar pukul 08.00 Wita, Selasa (27/8). Namun saat ini jenazah tersebut sudah dikembalikan oleh para pihak keluarga.

"Kejadiannya tadi pagi, jadi jenazah sudah dikembalikan dan artinya jenazah yang diambil memang betul milik keluarga dari Babakan dan dari keluarga yang tertukar pun sudah diajak mengecek jenazah tersebut," ujarnya.

"Tadi sudah sama-sama memahami karena dari keluarga menyadari tidak mengecek juga pada saat menurunkan jenazah dari freezer, karena mengandalkan di label sudah tertera nama keluarganya ternyata mungkin kesalahan pada saat pemasangan label jenazah itu. Keluarga tau pada saat dibuka dan (mau) dikremasi pada saat memandikan jenazah di Cekomaria," tambah Gunarta.

Mengenai peristiwa tersebut, pihak RSUD Mangusada akan membina petugas yang lalai tersebut. Sehingga, tidak terulang kembali.

"Tentu kita lihat sejauh mana kesalahan prosedurnya nanti. Tentu pasti ada pembinaan-pembinaan oleh internal kami dan tidak terulang lagi," ujarnya.

"Besok kami rapatkan untuk membahas kejadian ini agar tidak terulang dan kami dari Mangusada juga mengucapkan mohon maaf sebesar-besarnya atas kekeliruan staff kami di kamar jenazah tadi pagi," ujarGunarta.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenazah Lukas Enembe Akan Dibawa ke Papua, Rabu 27 Desember 2023 Besok

Jenazah Lukas Enembe Akan Dibawa ke Papua, Rabu 27 Desember 2023 Besok

Lukas Enembe akan dibawa ke Papua pada Rabu, 27 Desember 2023 besok

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Anak Difabel Terbaring di Samping Jasad Ibu Sudah Meninggal Beberapa Hari

Kisah Pilu Anak Difabel Terbaring di Samping Jasad Ibu Sudah Meninggal Beberapa Hari

Peristiwa ini memilukan ini terjadi di sebuah rumah yang ada di Jalan Raung RT 4, RW 3, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Petugas Linmas di Kota Jayapura Meninggal Saat Menjaga TPS

Petugas Linmas di Kota Jayapura Meninggal Saat Menjaga TPS

Jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron

Polisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron

Pemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.

Baca Selengkapnya
Mayat Pria Paruh Baya Ditemukan Dalam Tandon Air, Ada Luka di Tangan dan Kepala

Mayat Pria Paruh Baya Ditemukan Dalam Tandon Air, Ada Luka di Tangan dan Kepala

Jenazah diketahui berinisial S, usia 57 tahun asal Tambak Wedi Baru Barat, Surabaya.

Baca Selengkapnya
11 Jenazah Korban Kecelakaan di Tol Japek KM 58 Dipindahkan ke RS Polri

11 Jenazah Korban Kecelakaan di Tol Japek KM 58 Dipindahkan ke RS Polri

Sebanyak 11 jenazah dipindahkan dari RSUD Karawang ke RS Polri Kramat Jati

Baca Selengkapnya
Ketua Lembaga Dakwah PBNU Gus Aab Kecelakaan di Tol Ngawi, Sopir Meninggal

Ketua Lembaga Dakwah PBNU Gus Aab Kecelakaan di Tol Ngawi, Sopir Meninggal

Saat itu, Gus Aab dalam perjalanan dari Jember menuju Yogyakarta untuk menghadiri Konbes NU.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Santri Asal Banyuwangi Dianiaya Hingga Tewas di Kediri

Santri Asal Banyuwangi Dianiaya Hingga Tewas di Kediri

Pihak pondok pesantren mengantarkan jenazah korban ke rumahnya, tanpa lapor polisi.

Baca Selengkapnya