Pasien Sembuh Covid-19 di Kabupaten Sukabumi Alami Kenaikan
Merdeka.com - Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menyebutkan dalam dua hari terakhir ini jumlah pasien COVID-19 yang sembuh jumlahnya mengalami kenaikan.
"Alhamdulillah dalam dua hari terakhir ini pasien COVID-19 yang sembuh mengalami kenaikan dan jumlahnya lebih banyak dibandingkan pertambahan kasus warga yang terkonfirmasi positif," kata Perwakilan Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi Eneng Yulia di Sukabumi, Minggu.
Adapun rincian jumlah pasien yang sembuh dalam dua hari terakhir totalnya sebanyak 32 orang yakni pada Sabtu, (24/10) yang sembuh bertambah 20 orang dan pada Minggu, (25/10) sebanyak 12 orang.
Menurutnya, semakin banyak warga terkonfirmasi positif COVID-19 yang sembuh tentu merupakan kabar baik, namun demikian bukan berarti disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan menurun, sebab kasus COVID-19 masih berfluktuasi.
Berkali-kali masyarakat pun diimbau agar patuh terhadap aturan dari pemerintah tentang pencegahan COVID-19 dan jangan menganggap enteng keberadaan virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China ini.
Pencegahan harus terus dilakukan, jangan sampai baru menyesal setelah dinyatakan positif COVID-19 atau ada keluarga tercinta yang ikut menjadi korban atau tertular virus yang bisa menyebabkan kematian ini.
"Selain yang sembuh, dalam dua hari kasus positif COVID-19 hanya bertambah tiga orang dengan rincian pada Sabtu bertambah tiga orang dan hari ini tidak ada penambahan," tambahnya.
Eneng mengatakan hingga saat ini total warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Sukabumi mencapai 478 orang, sembuh 418 orang, isolasi mandiri 27 orang, isolasi di rumah sakit 29 orang, dan empat lainnya meninggal dunia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca Selengkapnyajumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnya