Pabrik Tiner di Tangerang Kebakaran, 5 Mobil Damkar Dikerahkan
Merdeka.com - 5 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Tangerang untuk memadamkan api di pabrik Tiner milik PT Warna Prima Kimiatama. Pabrik itu yang beralamat di Jalan Raya Cukanggalih, Kampung Ranca Buntu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Senin (14/6).
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Kosrudin menyebutkan kebakaran pabrik tiner tersebut, terjadi sekira pukul 17.10 WIB.
Berdasarkan laporan tersebut, petugas Damkar Kabupaten Tangerang langsung menerjunkan petugas dan mobil pemadam ke lokasi.
"Kebakaran pabrik tiner itu dekat kantor Desa Cukanggalih. Saat ini sudah lima unit dikerahkan ke lokasi. Awalnya hanya dua unit pemadam kebakaran yang diterjunkan. Namun, kebakaran semakin meluas hingga ke area gudang penyimpanan tiner," kata Kosrudin dikonfirmasi, Senin (14/6)
Beruntung, tak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut. Meski begitu pabrik dan gudang penyimpanan tiner tersebut membuat petugas kesulitan memadamkan api.
"Karena barang-barang di sana mudah terbakar, api cepat membesar dan melahan gudang penyimpanan yang ada di belakang pabrik," jelas dia.
Kosrudin mendapat laporan petugas pengemudi mobil damkar yang dihalang-halangi kendaraan mini bus pelat merah (mobil dinas ASN)
"Kami mendapat laporan gambar video, ada satu mobil pemadam kebakaran dari Pos Tigaraksa terhalang kendaraan dinas yang berada di depan mobil, saat mobil damkar kami melaju hendak ke lokasi kebakaran," kata dia.
Peristiwa penghalangan itu, kata Kosrudin terjadi di Jalan KH Abdul Wahid, Desa Cibugel, Kecamatan Tigaraksa.
"Sempat ada kendala mobil pemadam dihalang halangi oleh mobil pelat merah. Ini mohon di lacak mobil kijang plat merah, apakah tidak paham aturan atau memang nantangin damkar," ucap dia.
Dia mengaku belum mengetahui pasti penyebab kebakaran pabrik tiner tersebut. Sebab, hingga pukul saat ini, pemadam masih berjibaku memadamkan si jago merah.
"lima unit damkar, dari pos kelapa dua, pasar kemis, dan mako dengan 30 personel anggota masih berjibaku memadamkan api dikarenakan api sangat membesar," jelas dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ledakan terjadi di pabrik Semen Padang Indarung V, Sumbar, Selasa (20/2) sekitar pukul 11.00 WIB. Empat pekerja mengalami luka bakar akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Tangerang Selatan merekomendasikan pelaksanaan pencoblosan pada 16 TPS yang tertunda akibat banjir, dilaksanakan pada akhir pekan ini.
Baca SelengkapnyaUsaha pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dari sumur ilegal tak habis-habisnya di Sumatera Selatan. Teranyar, satu lokasi diungkap dan ditutup di Ogan Ilir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Truk yang terlibat kecelakaan tersebut diketahui melanggar aturan operasional angkutan khusus tambang.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian cukai terjadi di setiap kategori rokok secara merata.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaPabrik yang berada di sisi Sungai Ciliwung itu saat ini masih disegel dengan garis kuning milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca SelengkapnyaTercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca Selengkapnya