Niat Jemput Anak, Perempuan Ini Dianiaya Mantan Suami
Niat korban untuk menjemput berakhir dengan dugaan penganiayaan di depan anak-anaknya. Ia mengaku mendapat pukulan hingga tendangan.
Niat korban untuk menjemput berakhir dengan dugaan penganiayaan di depan anak-anaknya. Ia mengaku mendapat pukulan hingga tendangan.
Peristiwa yang terjadi di depan sang anak itu kini ditangani kepolisian.
Berdasarkan informasi, Salwa dan AR sudah bercerai. Pengadilan memutuskan bahwa anak pertama tinggal bersama AR sedangkan anak kedua tinggal bersama Salwa.
Kasus dugaan penganiayaan ini bermula saat korban hendak menjemput sang anak di rumah mantan suaminya di Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung, karena sudah Sembilan hari berada di sana. Padahal, kesepakatannya hanya tiga hari. Niat korban untuk menjemput berakhir dengan dugaan penganiayaan di depan anak-anaknya. Ia mengaku mendapat pukulan hingga tendangan.
AR diduga menyeret korban dari lantai atas ke lantai bawah hingga ruang tamu. Kakak korban yang mengantar pun mendapat lemparan benda tumpul. Korban berusaha kembali ke lantai atas, AR kembali mengejar dan kembali melakukan pemukulan dan menyeretnya ke luar rumah. Kronologis peristiwa ini sudah diunggah di media sosial, termasuk rekaman video korban yang menceritakan kejadian dengan wajah yang luka.
-Kata Salwa.
“Disiksa saya habis-habisan di depan ibunya, ada bidan, adik saya juga saksi. Ini sakit, ga tau ini telinga saya juga sakit. Padahal saya paki helm buat ngelindungin, tapi dia habis-habisan saya diseret dari atas tangga, di kamar juga saya ditonjokin di depan anak-anak,” ia melanjutkan sambil menahan tangis.
Terpisah, kepolisian menyatakan bahwa peristiwa itu terjadi pada 12 Juli 2023. Kapolsek Coblong, Sumi menuturkan, proses hukum dari kasus penganiayaan tersebut saat ini telah dilimpahkan ke Satreskrim Polrestabes Bandung. "Untuk kasus penganiayaan oleh mantan suami kepada mantan istrinya kami antarkan ke Polrestabes,” terang dia.
Wanita itu belum pernah pulang ke kampung halamannya di Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPelaku sengaja memang mengincar anak-anak karena dianggap tidak akan bercerita ke mana-mana.
Baca SelengkapnyaAda perlakuan mencuri perhatian yang dilakukan oleh sang jenderal bintang 3 kepada Aipda Ambarita saat memberi wejangan.
Baca SelengkapnyaSambil memeluk sang kakak, bocah ini menangis di hari pernikahan kakak perempuannya.
Baca SelengkapnyaPolwan cantik AKBP Netty Siagian rupanya memiliki sosok suami yang tak kalah menarik. Sang suami merupakan perwira Brimob.
Baca SelengkapnyaTerungkap, rupanya sosok laki-laki baik itu adalah Usman Pahero, wakil ketua KONI Kotabaru Kalimantan Selatan.
Baca SelengkapnyaCuri perhatian, ini potret kedekatan Mutiara Baswedan dan ayahnya sejak kecil hingga kini.
Baca SelengkapnyaMeski harus kehilangan dua orang tercintanya sekaligus, pria ini tampak mencoba tegar.
Baca SelengkapnyaSaat peristiwa pembunuhan itu terjadi, kedua anak korban yang masih balita berada di dalam rumah kontrakan
Baca Selengkapnya