Nazaruddin sebut 'vokalis' Komisi III terima duit Simulator SIM
Merdeka.com - Kasus simulator SIM yang menjerat Irjen Djoko Susilo berkaitan dengan Komisi III DPR. Mantan anggota Komisi III DPR Nazaruddin pun membeberkan nama-nama anggota komisi hukum DPR yang diduga menerima aliran dana kasus simulator SIM.
Hal ini Nazaruddin sampaikan usai diperiksa penyidik KPK terkait kasus Hambalang dengan tersangka Anas Urbaningrum. Kepada penyidik, suami Neneng Sri Wahyuni ini menjelaskan semua permainan kotor di DPR termasuk kasus simulator SIM. Siapa saja yang menerima duit terkait kasus simulator SIM tersebut?
"Saya, Herman Herry, Azis Syamsuddin, Bambang Soesatyo, Trimedya, dari Demokrat ada Benny K Harman, ada Saan Mustopa, itu secara rinci saya jelaskan," ujar Nazaruddin di KPK, Kamis (29/8).
Menurut Nazaruddin, para vokalis di Komisi III tersebut menerima jatah dari fee proyek simulator. Kepada penyidik KPK, mantan Bendum Demokrat itu juga memberikan keterangan rinci termasuk dimana lokasi serah terima uang haram itu.
Atas tudingan tersebut, Saan Mustopa pun hanya menanggapi santai. Menurutnya, tudingan Nazaruddin tersebut tidak mendasar sama sekali.
"Itu hanya isapan jempol saja dan sudah sering dia tuduhkan," ujar Saan enteng.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejaksaan Agung menegaskan tetap netral di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKorban dijanjikan menjadi tentara dan pelaku meminta uang ratusan juta rupiah dari keluarga.
Baca SelengkapnyaSudirman menyoroti syarat yang diatur dalam Pasal 169 Undang-Undang Pemilu Nomor 7 Tahun 2017.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Surya Paloh juga mengucapkan selamat kepada Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang meraih surat terbanyak pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSidang kemudian bakal kembali digulir dengan agenda yang sama pada pekan depan.
Baca SelengkapnyaHakim tidak menerima dalih Syahrul Yasin Limpo soal dijadikan tersangka karena Firli Bahuri
Baca SelengkapnyaBendera milik Partai NasDem yang berada di halaman Markas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) diturunkan oleh relawan.
Baca SelengkapnyaKomnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca SelengkapnyaSyahrul Yasin Limpo (SYL) emosional saat mendengar kesaksian mantan ajudannya, Panji Harjanto
Baca Selengkapnya