Merdeka.com - Money Changer PT Dirgahayu Valuta Prima Komplek Pertokoan Segitiga Mas No 5 Jalan By Pass Ngurah Rai, Kuta, Badung, disatroni rampok. Lima orang karyawan di money changer tersebut disekap dengan cara diborgol dan mulutnya dilakban.

Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Ario Seno menerangkan berdasarkan keterangan saksi Putu Tapa (46) sekitar pukul 10.30 WITA saksi datang ke TKP untuk memperbaiki bola lampu di ruangan teller. Sekira pukul 10.55 Wita saat memperbaiki lampu. 3 karyawan lainnya juga ada di dalam ruang teller. Tiba-tiba datang 3 orang laki yang tidak dikenal. "Para pelaku ini pun masuk ke ruangan teller sambil berkata 'turun turun - tiarap tiarap'," terangnya, Sabtu (4/2).

Kemudian seluruh karyawan yang berjumlah 5 orang digiring menuju belakang meja teller. Selanjutnya seluruh karyawan di borgol, mata dan mulut dilakban.

Kawanan perampok ini pun langsung beraksi. Saat itu, perampok juga menanyakan server CCTV lalu mengambilnya dan langsung meninggalkan lokasi.

Syukurnya setelah beberapa jam, salah seorang korban berhasil membuka borgol yang dibuat berantai satu sama lainnya. Kemudian mereka melapor ke polisi.

Dalam insiden itu, uang yang digasak Rp 733 juta diambil dari dalam brangkas, Rp 36 juta dari laci dalam bentuk valuta asing dan dari laci lain Rp 12 juta dalam bentuk valas dan Rp 30 juta. Ditotal, yang digasak menjadi Rp 811 juta