Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengintip makam keramat Syiah Kuala di Banda Aceh

Mengintip makam keramat Syiah Kuala di Banda Aceh Makam keramat Syiah Kuala di Banda Aceh. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Adat Bak Po Teumeureuhom Hukom Bak Syiah Kuala, (Ada di Po Teumeureuhom, Hukum di Syiah Kuala), itulah kalimat pertama dilihat oleh setiap pengunjung saat hendak masuk dalam pekarangan makam seorang ulama kharismatik Aceh, bernama Syiah Kuala.

Makam ini juga sudah dijadikan objek wisata religi oleh Pemerintah Kota Banda Aceh. Setiap hari ratusan pengunjung selalu memadati area makam ini. Baik sekadar melihat, maupun hendak berziarah sembari membacakan zikir dan berdoa di makan ini.

Kemudian pengunjung langsung menuju ke sebuah gedung yang terbuat dari beton, di bagian depan dipasang besi jeruji terlihat jelas makam Syiah Kuala dan beberapa makam lainnya.

Di depan gedung ini terdapat sebuah pamflet dituliskan kisah dan sejarah makam ini. Termasuk tertera tanggal lahir, wafat bahkan jabatannya semasa Kerjaan Aceh Darussalam pada pemerintahan para Ratu. Ada 4 ratu Syiah Kuala menjabat sebagai Kadhi Malikul Adil masa itu.

Pengunjung kemudian memutar ke belakang dari arah samping gedung ini. Ada bak tempat wudu sebelum memasuki pintu masuk dalam makam ini. Tempat wudu pria dan wanita ini yang terbuat dari beton dipisahkan dengan 3 papan. Tempat wudu pertama terlihat adalah milik wanita dan sebelahnya milik pria.

Bak air ini selain untuk wudu, penziarah pun sering mencuci muka dengan harapan mendapatkan berkah dari Allah SWT. Meskipun pengelola mengingatkan air ini banyak ditemukan di tempat-tempat lain. Kalau pun ada kesembuhan, itu semua bukan karena air, tetapi karena Allah SWT.

"Ini air biasa, banyak terdapat di tempat lain, kalau pun mau cuci muka atau apapun, semua bermohonlah pada Allah, bukan pada air ini," kata pengelola makam, Teuku Abdul Wahed ben Teungku Keuchik Syech, Sabtu (14/3). Teuku Abdul Waded merupakan keturunan ke 7 dari Syiah Kuala yang bertugas menjaga dan merawat makam ini.

Sebelum memasuki ruang pintu masuk dalam makam, tertulis papan pengumuman agar semua pengunjung menggunakan pakaian yang muslim dan muslimah. Termasuk ada kertas tertempel larangan memotret di dalam makam ini.

Larangan memotret di dalam makam bukan tidak memiliki alasan. Petugas penjaga makam ini melarang memotret untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan disalah gunakan.

Kendati demikian, pihaknya akan memberikan untuk memotret, akan tetapi setelah mendapat izin dari pengelola. Setelah mendapatkan penjelasan keperluannya, sambil didampingi pengelola, pengunjung diperbolehkan untuk mengabadikan momen selama di makam.

"Kami larang ini jangan sampai nanti foto itu disembah-sembah oleh pihak tertentu, karena ini makam, jadi kami hanya ingin menghindar perbuatan syirik," tegasnya.

Larangan ini bukan tidak memiliki sebab. Teuku Abdul Wahed pernah mendapatkan peristiwa ganjil dari pengunjung beberapa waktu lalu. Tanpa sepengetahuan dirinya, salah seorang pengunjung mengambil batu yang ada dalam makam ini.

Padahal batu-batu berwarna putih yang ditaburkan di area makam ini, merupakan batu biasa yang diambil dari sungai. Bahkan batu-batu hiasan ini banyak diperjualbelikan di pasar.

Selang satu bulan kemudian, pengunjung ini mengembalikan batu tersebut di kuburan Syiah Kuala. Pengunjung yang mengambil batu ini, lalu meminta maaf pada Teuku Abdul Wahed. Dia mengaku bersalah telah mengambil batu-batu tersebut.

"Saya sudah berkali-kali mengingatkan pengunjung untuk tidak memuja makam, meminta sesuatu pada makam, berkunjung berziarah silakan. Kalau mau minta sesuatu, mintalah kepada Allah," tegasnya. Namun Teuku Abdul Wahed terlihat enggan menjelaskan secara detail kejadian ganjil ini.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Warga Kota Banda Aceh Dilarang Rayakan Malam Tahun Baru

Warga Kota Banda Aceh Dilarang Rayakan Malam Tahun Baru

Perayaan malam tahun baru bertentangan dengan syariat Islam dan mengganggu ketertiban.

Baca Selengkapnya
Misteri Gua Tujuh di Pidie Aceh, Tempat Wisata Islam yang Konon Tembus Sampai ke Makkah

Misteri Gua Tujuh di Pidie Aceh, Tempat Wisata Islam yang Konon Tembus Sampai ke Makkah

Salah satu gua unik yang berada di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh ini selain dipercaya bisa tembus sampai Mekkah, juga memiliki tujuh buah pintu yang berbeda.

Baca Selengkapnya
Sopir Pemerkosa Penumpang Angkot di Aceh Barat Dicambuk 154 Kali

Sopir Pemerkosa Penumpang Angkot di Aceh Barat Dicambuk 154 Kali

Kejari Aceh Barat mengeksekusi hukuman cambuk sebanyak 154 kali terhadap RD (26), warga Labuhan Haji, Aceh Barat Daya yang terbukti memerkosa penumpang angkot,

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kenalan dengan Rujak U Groh yang Unik dari Aceh, Bahannya dari Batok Kelapa dan Cocok untuk Takjil Berbuka

Kenalan dengan Rujak U Groh yang Unik dari Aceh, Bahannya dari Batok Kelapa dan Cocok untuk Takjil Berbuka

Rujak khas Aceh ini isiannya batok kelapa. Tertarik mencoba?

Baca Selengkapnya
Banyak Ditemukan Sampah Molusca, Ini Fakta Menarik Situs Bukit Kerang di Aceh Tamiang

Banyak Ditemukan Sampah Molusca, Ini Fakta Menarik Situs Bukit Kerang di Aceh Tamiang

Kerang yang menumpuk di situs ini sudah mulai berkurang, karena masyarakat sekitar banyak yang mengambilnya untuk keperluan bahan baku kapur.

Baca Selengkapnya
Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona

Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona

Wilayah ini memiliki 99 pulau besar maupun kecil dan memiliki luas daratan mencapai 135 km persegi.

Baca Selengkapnya
6 Wisata Religi di Aceh yang Indah dan Menakjubkan, Wajib Dikunjungi

6 Wisata Religi di Aceh yang Indah dan Menakjubkan, Wajib Dikunjungi

Aceh merupakan salah satu destinasi utama bagi wisata religi di Indonesia dengan keindahan yang memukau.

Baca Selengkapnya
Sosok Nyai Hamdanah Kudus, Ziarah ke Makamnya Dipercaya Cepat Dapat Jodoh

Sosok Nyai Hamdanah Kudus, Ziarah ke Makamnya Dipercaya Cepat Dapat Jodoh

Kiai Maimoen Zubair alias Mbah Moen menuturkan barang siapa ingin enteng jodoh, maka berziarahlah ke makam Nyai Hamdanah.

Baca Selengkapnya
Sisi Lain Kiai Kholil Yasin Penceramah Lucu Asal Bangkalan, Jadwal Ngajinya Penuh hingga 12 Tahun ke Depan

Sisi Lain Kiai Kholil Yasin Penceramah Lucu Asal Bangkalan, Jadwal Ngajinya Penuh hingga 12 Tahun ke Depan

Kiai muda ini sangat digemari jemaahnya karena ceramah yang ia sampaikan.

Baca Selengkapnya