Masyarakat Dipersilakan Beri Penilaian Kinerja KPK Sepanjang 2020, Ikuti Surveinya
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka kesempatan kepada masyarakat untuk ikut memberi penilaian atas kinerja KPK selama setahun terakhir. KPK melakukan survei persepsi publik terhadap citra dan kinerja KPK selama satu tahun terakhir.
"Menjelang akhir tahun 2020, KPK melakukan 'Survei Persepsi Publik Terhadap Citra dan Kinerja KPK'," ucap Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (27/10). Seperti dilansir Antara.
Seiring berlakunya Undang-Undang Nomor 19 tahun 2019, kinerja KPK terus disorot publik. Hal itu tercermin dari tingkat kepercayaan publik yang menurun.
Tujuan survei ini untuk menelaah pengetahuan dan penilaian publik terhadap tugas dan pelaksanaan tugas KPK, mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi publik terhadap kinerja KPK, mengetahui harapan publik terhadap kinerja penindakan dan pencegahan yang dilakukan oleh KPK.
Kemudian, mengetahui persepsi publik terhadap independensi dan profesionalitas KPK, mengukur tingkat keyakinan publik terhadap kemampuan KPK dalam memberantas korupsi, mengidentifikasi jenis media komunikasi yang digunakan oleh publik dalam menerima informasi terkait KPK.
Terakhir, memberikan saran kepada pemangku kepentingan untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap KPK.
Masyarakat dipersilakan ikut mengisi survei melalui link berikut http://bit.ly/SPK-KPK
Sebelumnya, sejumlah survei yang dilakukan beberapa lembaga menunjukkan penurunan kepercayaan publik terhadap masyarakat pasca disahkannya Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019.
Pertama, survei dari Charta Politika Indonesia mengungkapkan tingkat kepercayaan publik terhadap KPK pada Juli 2020 berada di angka 71,8 persen, lebih rendah dibanding kepercayaan publik terhadap Polri yang mencapai 72,2 persen.
Kedua, Indikator Publik berdasarkan survei 13-16 Juli 2020 menunjukkan tingkat kepercayaan publik kepada KPK pada level 24,7 persen, yang juga lebih rendah dibanding tingkat kepercayaan terhadap Polri yaitu 75,3 persen.
Ketiga, survei Cyrus Network pada periode 24-30 Januari 2020 menunjukkan persepsi responden terhadap KPK yang kuat, solid dan bisa dipercaya hanya 57 persen sedangkan pada Polri mencapai 71 persen.
Keempat, berdasarkan survei Litbang Kompas ada 56,9 persen responden yang tidak puas terhadap kinerja KPK pada Juni 2020. Citra KPK yang dinilai baik dan pernah memuncak 82,8 persen pada Mei 2017, tetapi per Januari 2020 turun menjadi 64,2 persen dan per Juni 2020 melorot menjadi 44,6 persen.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak menutup kemungkinan juga beredar di wilayah lain, ataupun dialami pihak lain dengan modus berbeda.
Baca SelengkapnyaNamun, layanan pengaduan pelanggaran anggota memang masih perlu diperbaiki.
Baca SelengkapnyaSejumlah instansi akan melaksanakan SKTT yang sifatnya opsional sesuai dengan Peraturan Menteri PANRB 14 Tahun 2023 tentang Mekanisme Seleksi PPPK.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Fajar mendorong perusahaan untuk menghindari PHK serta mengedepankan hubungan yang sehat dan saling memahami.
Baca SelengkapnyaAS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan tidak mudah untuk menelusuri fakta persidangan tersebut dengan pemeriksaan terhadap keluarga inti.
Baca SelengkapnyaSurvei ini dilakukan sejak 20 Desember 2023 hingga 5 Januari 2024 dengan melibatkan 2.000 responden di Kota Parepare.
Baca SelengkapnyaPerusahaan asal Jerman dikabarkan menyuap pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan pada periode 2014-2018.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator menyebut tingkat kepercayaan publik kepada Mahkamah Konstitusi (MK) mulai kembali pulih yakni sebesar 63,4 perse
Baca Selengkapnya