Mahasiswi Unsoed hilang usai ikut kuliah kerja nyata
Merdeka.com - Mahasiswi Universitas Jenderal Soedirman, Zella Lismayanti dikabarkan menghilang sejak awal September 2016. Mahasiswa program studi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya angkatan 2012 tersebut diketahui menghilang saat pihak kampus memeriksa administrasi kemahasiswaan.
"Dalam daftar adminstrasi kemahasiswaan, Zella termasuk dalam daftar mahasiswa yang belum membayar SPP selama dua semester. Sehingga, dia termasuk yang rawan drop out. Untuk mencari solusinya, kami coba menghubungi nomor ponselnya namun tidak aktif," kata Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Budaya Unsoed, Imam Suhardi, Minggu (25/9).
Mengetahui yang bersangkutan tidak bisa dihubungi, kemudian pihak kampus berinisiatif mendatangi indekos Zella. Namun saat mendatangi, pihaknya tidak bertemu dengan mahasiswa yang baru menyelesaikan kuliah kerja nyata (KKN) tersebut.
"Beberapa hari kemudian, kami datangi lagi juga tetap kosong. Karena khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, kami minta izin membuka kamar kos. Tetapi setelah dibuka, ternyata barang-barang milik Zella masih ada di kamar kos," ucapnya.
Curiga dengan kondisi tersebut, pihak kampus kemudian menghubungi orang tua Zella di Bekasi. Namun Zella diketahui tidak berada di rumah.
"Dari pengakuan beberapa rekannya di kampus, Zella terakhir kali terlihat mengikuti kegiatan perkuliahan pada 2 September lalu," jelasnya.
Kabar mengenai hilangnya Zella, sudah tersebar di media sosial dan aplikasi pesan. Pun kabar menghilangnya Zella, juga membuat orang tuanya terkejut.
"Saya terkejut karena baru dikasih tahu ibu kos, kalau Zella meninggalkan kos tanpa pamit," ucap ayah Zella, Widi Dabien.
Sehari-hari, Zella dikenal sebagai anak yang pendiam dan jarang bercerita dengan teman-temannya. Meski begitu, Widi mengakui sudah melaporkan kasus hilangnya Zella kepada polisi.
"Sudah saya laporkan ke Polres Banyumas, kami berharap Zella bisa kembali karena saat ini dia sedang menyusun skripsi," ucapnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dewi tetap diwisuda dan mendapatkan ijazah sarjana diwakilkan oleh orangtuanya
Baca SelengkapnyaKedua terdakwa dinilai telah melakukan perbuatan tak berperikemanusiaan. Sehingga tak ada yang meringankan.
Baca SelengkapnyaTersangka dikenal tetangga sebagai mahasiswa di salah satu kampus Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kendati sudah dinonaktifkan sebagai rektor, namun mahasiswa menolak ETH untuk tetap mengajar.
Baca SelengkapnyaKisah seorang ojol perempuan yang tiba-tiba rindu kuliah saat ngetem di kampusnya mendapat banyak sorotan warganet.
Baca SelengkapnyaJaksa menilai terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja dan rencana lebih dulu merampas nyawa orang lain.
Baca SelengkapnyaDitemukan sejumlah luka di tubuh mahasiswa STIP tewas diduga dianiaya senior
Baca SelengkapnyaSejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.
Baca SelengkapnyaPara mahasiswa baru diarahkan untuk mengunduh dan registrasi pada salah satu aplikasi pinjol oleh DEMA.
Baca Selengkapnya