Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lestarikan Budaya Wayang dan Gamelan Jawa di Jepang

Lestarikan Budaya Wayang dan Gamelan Jawa di Jepang Gamelan Jawa di Jepang. ©2021 KBRI Tokyo

Merdeka.com - Duta Besar RI Heri Akhmadi mengapresiasi pementasan grup gamelan Jawa di Jepang, Lambangsari dalam pergelaran wayang kulit di Tokyo. Penampilan Ki Dalang Rofit Ibrahim memukau 140 orang warga Jepang dalam pementasan wayang kulit berbahasa Jepang dengan lakon 'Sumantri dan Sukrosono" tersebut.

Heri mengatakan, grup Gamelan Lambangsari telah berkontribusi dalam memajukan seni budaya Indonesia di Jepang.

"Saya percaya persahabatan dua bangsa tidak hanya penting di tingkat Pemerintahan, tetapi juga di tingkat masyarakat. Saya apresiasi grup Lambangsari yang bertahun-tahun mempromosikan kesenian gamelan dan wayang ini di Jepang," ujar Dubes Heri Akhmadi yang berkesempatan menyerahkan piagam penghargaan kepada grup Lambangsari usai pementasan.

Dia menyatakan merasa terkejut serta bangga ada seniman Indonesia yang tinggal di Jepang dan mampu menampilkan cerita yg sangat mengesankan dan direspon secara baik oleh publik negeri tersebut.

Pimpinan Lambangsari, Kayo Kimura menjelaskan, Lambangsari yang didirikan sejak 1985 beranggotakan 17 orang Jepang. Selain aktif menggelar pementasan, Lambangsari juga mengajarkan musik Gamelan Jawa kepada masyarakat Jepang.

"Saya mengajar karawitan Jawa di Tokyo. Murid-murid saya yang berjumlah 50 anak senang sekali belajar gamelan. Studio Lambangsari kami ada di Simbashi. Disitu ada 30 murid saya. Saya suka gamelan karena disitu kita harus main bersama-sama," ujarnya seperti dilansir dari Antara.

Ki Dalang Rofit Ibharim dan istrinya Hiromi Sasako yang tinggal di Jepang sejak 16 tahun lalu, konsisten mempromosikan gamelan khas Jawa dan seni pewayangan. Pemuda lulusan Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta tahun 2004 ini membentuk kelompok gamelan Hanna Jos dan mendirikan Bintang Laras, sekolah musik gamelan di rumahnya, setelah melihat tingginya antusias masyarakat Jepang akan budaya asal Jawa itu.

"Sejak kecil saya menyenangi kesenian karawitan Jawa. Bersama istri, saya keliling Jepang untuk mengajar. Belakangan ini saya kembangkan mendalang bahasa Jepang menggunakan tutur Jawa. Dengan begitu orang Jepang bisa lebih tertarik belajar seni karawitan" tutup Rofit Ibharim.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Cerita di Balik Dasi Kuning Jokowi saat Berkunjung ke Jepang

Ada Cerita di Balik Dasi Kuning Jokowi saat Berkunjung ke Jepang

Jokowi memadukan dasi kuning dengan jas serta celana bewarna biru gelap dan kemeja putih.

Baca Selengkapnya
Penampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'

Penampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'

Begini penampakan daerah terkotor di Jepang sampai ditemukan banyak sampah sepanjang jalan.

Baca Selengkapnya
Cerita Pengalaman Bahasa Jawa Lucu, Jadi Hiburan Menarik

Cerita Pengalaman Bahasa Jawa Lucu, Jadi Hiburan Menarik

Meski sederhana, cerita pengalaman lucu dapat menghangatkan suasana ketika sedang berkumpul bersama.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Kunjungi Dua Kampus di Amerika: Separuh Mahasiswanya dari China, Indonesia Cuma 5 Orang

Jokowi Kunjungi Dua Kampus di Amerika: Separuh Mahasiswanya dari China, Indonesia Cuma 5 Orang

Inilah yang membuat China berhasil di atas negara-negara yang sudah maju dalam 20 tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Dulu Bantu Jualan dan Pernah Diusir Pemilik Kontrakan, Tak Disangka Anak Pedagang Gorengan kini Kerja di Lembaga Terbesar Jepang

Dulu Bantu Jualan dan Pernah Diusir Pemilik Kontrakan, Tak Disangka Anak Pedagang Gorengan kini Kerja di Lembaga Terbesar Jepang

Simak cerita inspiratif anak pedagang gorengan yang sukses jadi peneliti di Jepang.

Baca Selengkapnya
Pria ini Tiga Tahun Bekerja di Jepang Baru Bisa Mudik, Sampai Rumah Anaknya Bengong Diajak Salim

Pria ini Tiga Tahun Bekerja di Jepang Baru Bisa Mudik, Sampai Rumah Anaknya Bengong Diajak Salim

Tak terkira, sang putri justru nampak tertegun saat melihat sang ayah kembali.

Baca Selengkapnya
Jamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta

Jamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta

Belum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.

Baca Selengkapnya
Ucapan Selamat Datang Bahasa Jepang dalam Berbagai Situasi

Ucapan Selamat Datang Bahasa Jepang dalam Berbagai Situasi

Belajar bahasa Jepang harus dilakukan secara perlahan.

Baca Selengkapnya
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.

Baca Selengkapnya