Ketua RT sebut ibu Jessica sempat nangis pamit mau mengungsi

Merdeka.com - Ketua RT Komplek Graha Pratama, Sunter, Jakarta Utara, Paulus Sugianto, tempat Jessica Kumala Wongso ikut bicara soal kematian Wayan Mirna Salihin. Dia protes karena namanya dicatut oleh pengacara Jessica Andi Yusuf.

Paulus membantah alasan yang diungkapkan pengacara Jessica mereka mengungsi ke hotel di Mangga Dua karena warga komplek tidak nyaman dengan kasus pembunuhan Mirna. Paulus mengatakan, sejauh pengusutan kasus ini, warga di komplek tempat tinggal Jessica tidak ada yang protes.

"Dia (Andi Yusuf) bilang keluarga Jessica bilang mengungsi karena ada warga yang kurang nyaman. Itu tidak benar, saya menjalin hubungan kooperatif dengan wartawan. Tidak ada warga yang komplen," kata Paulus Sugianto Ketua RT 14 RW 02 Komplek Graha Pratama, Minggu (31/1).

Kepada awak media, ia menegaskan, tidak ada warganya yang mengeluh banyaknya wartawan yang ada di sekitaran rumah Jessica. Ia mengatakan, keluarga Jessica mengungsi karena untuk menenangkan diri.

"Pak Winardi datang pagi-pagi bilang mau mengungsi karena ingin menenangkan diri. Ibunya datang menangis. Mereka nggak bawa apa-apa, tangan kosong," cerita Paulus.

Di lingkungan rumahnya, keluarga Jessica memang tertutup. Meski memang sudah tinggal bertahun- tahun tak banyak yang mengenal dekat dengan keluarga Jessica.

"Kalau ada acara RT juga nggak pernah datang. Kalau ketemu ya paling senyum sapa aja," katanya.