Kementerian Pertahanan Memiliki Logo Baru, Ini Maknanya

Merdeka.com - Kementerian Pertahanan berganti logo baru. Peresmian dilakukan secara langsung oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.
Turut hadir dalam peresmian logo baru Kemenhan yakni Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kepala Staf dari tiga matra dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Acara digelar di ruangan Rapim Kemenhan 2022, Kamis (20/1) kemarin.
Wakil Menteri Pertahanan, Letjen Herindra, juga mengumumkan perubahan logo institusinya di laman akun instagramnya @herindra87, Jumat (21/1). Terlihat dalam video yang diunggah, Herindra menunjukkan logo lama Kemhan dan logo baru.
Juru Bicara (Jubir) Menhan Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan logo Kemehan sebelumnya sudah dipakai sejak 2005. Tepat saat Menteri Pertahanan dijabat Prof Dr Juwono Sudarsono.
"Logo baru juga sudah resmi diumumkan perubahan logo oleh Menteri Pertahanan RI, Letjen (Purn) Prabowo Subianto pada Rapim," kata Dahnil dalam pesan singkat, Jumat (21/1).
Dahnil menjelaskan, logo Kemhan kali ini berbentuk bulat melingkar berwarna emas dengan warna dasar merah tua. Di dalamnya terdapat gambar Garuda Pancasila. Logo tersebut dilingkari rantai emas yang melambangkan pertahanan negara kuat dan tangguh.
"Dalam rangka menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa serta melindungi seluruh tumpah darah Indonesia yang dilandasi oleh persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 untuk mempertahankan kejayaan NKRI," jelas Dahnil terkait makna dari logo baru tersebut.
Menurutnya, perubahan logo tersebut semata-mata untuk penyegaran. Sekaligus, membawa semangat pertahanan yang lebih kuat dan tangguh.
"Penyegaran saja, melambangkan semangat pertahanan yang lebih kuat dan lebih tangguh," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Respons Puan Maharani soal Kaesang Disebut Bidak Catur Politik Jokowi
Puan memilih mengajak Kaesang untuk merapat dan mendukung Ganjar.
Baca Selengkapnya


Hasilkan 7,2 Juta Ton Limbah Setiap Tahun, Pemprov Banten Bakal Sanksi Perusahaan Perusak Lingkungan
Mencegah pencemaran, pengawasan dan kontrol bakal terus digencarkan.
Baca Selengkapnya


Pelukan Hangat Konglomerat Indonesia kepada 'Bayi' Cantik yang Kini Dewasa, Bikin Baper
Konglomerat Indonesia peluk hangat 'bayi' cantiknya yang kini sudah tumbuh dewasa.
Baca Selengkapnya


Kisah Casis Polri Menyesakkan Dada, Ayah Meninggal saat Tes Masuk Polisi, Pulang Tak Sempat Lihat Jenazah
Nasib pilu dialami oleh pemuda yang merupakan seorang casis Polri. Saat tes masuk polisi, ia mendapatkan kabar duka yang begitu memukul hatinya.
Baca Selengkapnya


40 Pantun Sindiran untuk Orang yang Menyebalkan, Berhasil Bikin Kesal dan Geli
merdeka.com merangkum informasi tentang 40 pantun sindiran untuk orang yang menyebalkan, berhasil bikin kesal sekaligus geli.
Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Pendamping Teknokrat Muslim Moderat
Perlu dicari figur yang mengerti segala hal bersangkutan dengan teknis penyelengaraan negara.
Baca Selengkapnya

SMRC: Elektabilitas Ganjar-Mahfud Unggul Telak dari Prabowo-Erick dan AMIN di Jatim
Pasangan Ganjar-Mahfud unggul jauh dengan suara 45 persen. Disusul Prabowo-Erick kemudian Anies-Cak Imin.
Baca Selengkapnya

Disebut Bidak Catur Jokowi, Ini Respons Kaesang
Kaesang juga menegaskan tidak mendapat arahan dari ayahnya untuk silaturahmi dengan relawan ABJ.
Baca Selengkapnya

Kisah Maulid Nabi Muhammad SAW Lengkap Singkat, Ketahui dan Teladani
Kisah Maulid Nabi Muhammad SAW lengkap penting kita ketahui sebagai umat Islam untuk meningkatkan rasa kecintaan terhadap kekasih Allah SWT.
Baca Selengkapnya

Rumah Makan di Jakpus Terbakar, Dua Orang Meninggal dan Tiga Luka-Luka
Api diduga berasal dari rumah makan kemudian membesar dan merambat ke tiga bangunan di sekitar.
Baca Selengkapnya

BMKG Ungkap Penyebab Suhu Jakarta dan Sekitarnya Panas Hari Ini
Penyebab suhu panas melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya pada siang tadi.
Baca Selengkapnya

Murid SDN 06 Pesanggrahan Besok Kembali Sekolah Offline Pascainsiden Siswi Jatuh dari Lantai 4
Polisi telah selesai melakukan olah TKP sehingga siswa sudah bisa belajar kembali di sekolah.
Baca Selengkapnya