Kejar Herd Community, Pemprov Sumsel Berharap Pasokan Vaksin dari Pusat
Merdeka.com - Persentase vaksinasi di Sumatera Selatan terbilang sangat rendah. Pasokan yang terbatas dari pusat masih menjadi kendala utama dalam mengejar target herd community awal 2022.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Sumsel Ferry Yanuar mengungkapkan, capaian dosis pertama vaksinasi baru 29 persen atau 1,85 juta orang, dosis kedua baru mencapai 16,7 persen atau 1,3 juta penerima, dan dosis ketiga bagi tenaga kesehatan sekitat 30 ribu orang.
Jumlah ini terbilang sangat kecil dibanding lamanya proses vaksinasi sejak awal tahun ini dan target kekebalan kelompok pada Januari 2022 sebanyak 6,3 juta orang.
"Capaian vaksinasi di Sumsel masih sangat rendah, belum separuhnya dari target," ungkap Ferry, Senin (4/10).
Menurut dia, pihaknya terus mendorong pemerintah pusat memasok vaksin sesuai kebutuhan setiap bulan. Sebab, selama ini pasokan vaksin sangat sedikit dibanding target per bulan.
Saat ini Sumsel menerima 400 ribu dosis vaksin per bulan. Sementara kebutuhan sesuai perhitungan sebanyak 1,5 juta dosis vaksin setiap bulan.
"Kendala kita masih terbatasnya stok vaksin, otomatis mempengaruhi proses vaksinasi," ujarnya.
Sejauh ini ada empat merek vaksin Covid-19 yang disebar di Sumsel, yakni Sinovac, Pfizer, Moderna, dan Astrazeneca. Baru-baru ini pemerintah pusat mengirim vaksin merek Pfizer sebanyak 99.460 dosis. Hanya saja vaksin itu dialokasikan khusus ke Kabupaten Musi Banyuasin dan Ogan Komering Ilir.
"Alokasinya ditentukan pusat, kami hanya menyalurkannua saja. Mudah-mudahan menyebar ke seluruh Sumsel," kata dia.
Sebelumnya, Gubernur Sumsel Herman Deru menyebut pihaknya berkomitmen mempercepat pemerataan vaksinasi bagi seluruh kalangan. Dia mengibaratkan vaksinasi tak ubahnya seperti helm bagi pemotor.
"Vaksinasi ini bukan meniadakan Covid, tapi melindungi. Sama seperti helm, jika terjadi kecelakaan kalau pakai helm kepala kemungkinan tidak akan luka parah, begitulah kira-kira vaksin bagi tubuh," kata Deru.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu
Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPrabowo Kampanye di 3 Provinsi dalam Sehari, Disambut Masif Masyarakat
Kampanye itu dilakukan Prabowo saat mengambil cuti dari tugas sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).
Baca SelengkapnyaAwalnya Hanya Pedagang Pempek Keliling, Pria Asal Sumsel Ini Sukses Dirikan Industri Batu Bara
Usaha tidak akan mengkhianati hasil. Itulah yang dibuktikan oleh seorang pengusaha ulung dari Sumatera Selatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaMenelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak
Kerajaan ini memiliki kekayaan alam dan tanah yang subur serta dikenal sebagai penguasa perairan di bagian utara Selat Malaka.
Baca SelengkapnyaMenhub Akui Sulit Kendalikan Arus Mudik di 3 Lokasi Ini
Menhub Budi Karya Sumadi mengakui 3 lokasi arus mudik lebaran menjadi yang paling menantang untuk diselesaikan.
Baca SelengkapnyaPeringati Hari Peduli Sampah Nasional pada 21 Februari, Begini Asal-usulnya
Hari Peduli Sampah Nasional bertujuan untuk meningkatkan komitmen dan peran aktif semua pihak dalam pengelolaan sampah yang baik dan benar.
Baca Selengkapnya5 Tradisi Masyarakat Sumatra Utara Menyambut Datangnya Ramadan, Salah Satunya Pesta Tapai
Di Provinsi Sumatra Utara, masyarakat menyambut bulan suci ini dengan ragam tradisi yang berbeda-beda dan tentunya penuh makna.
Baca SelengkapnyaPuncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat
Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca Selengkapnya