Kecelakaan Tunggal di Mamasa, 6 Anggota Polda Sulbar Terluka
Merdeka.com - Sebanyak enam personel Polda Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengalami kecelakaan tunggal di Desa Parondobulawan, Kecamatan Tandukkalua, Kabupaten Mamasa, Sulbar, Sabtu (16/3).
Kabid Humas Polda Sulbar, AKBP Mashura mengatakan, kendaraan roda empat dengan pelat DC 1260 AW yang dikemudikan Bripka Ruslan Noor hilang kendali, dan menabrak pembatas jalan jembatan di Dusun Balatana.
"Personel Polda tersebut kecelakaan tunggal, dalam perjalanan setelah berangkat dari Mamuju dan akan ke Kabupaten Mamasa, menjalankan tugas," kata Mashura di Mamuju. Dikutip dari Antara.
Ia menyampaikan, enam personel yang terluka setelah kecelakaan terjadi sudah dibawa ke rumah sakit Kondosapata, Mamasa dan akan di rujuk kembali rumah sakit Mamuju untuk mendapatkan pertolongan medis.
Enam personel Polda Sulbar yang mengalami luka di antaranya Panit I Reskrimum Ipda Hamaring, yang mengalami patah tulang di paha sebelah kanan kemudian Panit II Reskrimum Ipda Asrul Sani, mengalami patah lengan kanan.
Selain itu, anggota Subdit I Reskrimum Polda Sulbar, Bripka Ruslan mengalami bengkak bagian kepala dan anggota Subdit 3 Jatanras Bripka Erikson, mengalami luka ringan di bagian kepala dan betis.
Sementara anggota Subdit 3 Jatanras, Brigpol Ramlan mengalami luka ringan dan anggota Subdit 3 Jatanras Polda Sulbar, Brigpol Wawan, mengalami luka ringan.
Ia mengatakan polisi masih melakukan penyelidikan dan pengembangan kasus kecelakaan ini.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ambulans Tabrak Dua Polisi Saat Bubarkan Tawuran
Kedua personel berstatus di Bawah Kendali Operasi (BKO) dari Ditsamapta Kepolisian Daerah Sumbar.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaBawaslu Sebut 7.326 TPS Kategori Rawan, Polda Sulsel Kerahkan 12.267 Personel
Polda Sulsel mengaku mengerahkan 12.267 personel untuk pengamanan TPS di Sulsel.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mobil 2 Politisi di Sulsel Diduga Ditembak, Ini Hasil Penyelidikan Polisi
Polisi telah menyelidiki dugaan teror terhadap dua politisi di Sulsel, Jabal Nur dan Andi Mustafa Mappangara. Mobil keduanya dipastikan bukanlah ditembak.
Baca SelengkapnyaPascakericuhan, Polda Sulsel Jaga Ketat Rekapitulasi Tingkat Provinsi
Pihak yang terlibat kericuhan di Kantor KPU Sinjai juga sudah diamankan dan diperiksa.
Baca SelengkapnyaKapolda NTB: Ada 6 Perwira Polisi yang Lakukan Pelanggaran Hukum selama 2023
Ada satu kasus personel yang kini menjadi sorotan, yakni kasus Brigadir TO yang diduga melakukan aksi rudapaksa terhadap seorang mahasiswi.
Baca SelengkapnyaPolisi Masih Kesulitan Gali Keterangan Cahaya, Anak Asal Sumbar Korban TPPO Dibuang di Jakut
Pemprov Sumbar telah memberikan pendampingan kepada Cahaya.
Baca SelengkapnyaKasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan
Perkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang
Baca SelengkapnyaSebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca Selengkapnya