Kecanggihan War Room Makassar Menjaga Keamanan Masyarakat
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Sulawesi Selatan, membuat kagum Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Beragam inovasi dihadirkan membuat wilayah dipimpin Mohammad Ramdhan Pomanto atau biasa dikenal sebagai Danny Pomanto, ini bahkan dijadikan percontohan.
Inovasi dihadirkan Pemkot Makassar bernama War Room Makassar. Di dalam berisi banyak kecanggihan diterapkan. Termasuk memasang banyak kamera CCTV berkualitas tinggi.
"Kami membuat smartcity very customize. Kami merancang sendiri dengan murah. Kemudian kami memulai memasang CCTV berkualitas tinggi. Bahkan beberapa sudah berkualitas 7K," kata Danny bercerita kepada merdeka.com
Melalui War Room Makassar, kata Danny, banyak hal bisa dipantau. Termasuk masalah keamanan wilayah Makassar. Sejauh ini sudah ada 300 titik CCTV sudah terpasang di seluruh wilayah Makassar.
Demi mempermudah masyarakat melapor, juga dihadirkan call centre 112. Laporan itu nantinya langsung terpantau dalam layar besar di War Room Makassar dan tersambung dengan kepolisian.
"Kami membuka Home Care 112. Semua keluhan termasuk keamanan bisa dikabarkan di situ. Kami juga menduplikasi informasi ke polisi," kata Danny mengungkapkan.
Dengan segala inovasi yang telah berjalan itu, Danny mengaku Mendagri Tito sampai terkaget-kaget. Bahkan mengapresiasi segala kegiatan tersebut.
Tidak hanya sampai di situ, masyarakat Makassar juga mendapat pelayanan dari pemerintah kota bernama Makassar Recover. Langkah ini dilakukan agar memudahkan memantau tiap kondisi masyarakat di tengah situasi pandemi. Covid-19 ini.
Makassar Recover menyasar hingga tingkat RT. Nantinya ada petugas yang memeriksa kondisi kesehatan tiap anggota keluarga di rumah. Pemeriksaan kondisi kesehatan menggunakan Gnose, alat tes Covid-19 buatan asli Indonesia.
Bila semua anggota keluarga dinyatakan sehat, kata Danny, petugas akan memberikan stiker barcode. Tanda itu ditempelkan di rumah warga dan dapat dipindai menggunakan ponsel pintar.
Bukan hanya rumah, tiap warga yang dinyatakan sehat melalui alat tes Covid-19 juga mendapat barcode dan terhubung dengan aplikasi Makassar Recover. Nantinya data kesehatan mereka akan terhubung dengan berbagai lokasi pusat perbelanjaan di Kota Makassar.
"Jadi ketika warga datang ke mal, setelah cek suhu, data mereka juga akan di-scan untuk menunjukkan bahwa kondisi mereka sehat," ujar Danny menjelaskan.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi perampokan di Tambun Bekasi berhasil terekam kamera pengawas CCTV.
Baca SelengkapnyaKamera keamanan ini berbasis AI yang bisa mendeteksi orang asing yang ingin berbuat jahat.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi sudah mulai mengumpulkan bukti-bukti seperti rekaman CCTV dan lainnya.
Baca SelengkapnyaKeberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaPenggerebekan terbaru dilakukan polisi pada Minggu (10/3) lalu.
Baca SelengkapnyaSaat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaSeorang warganet mengabadikan keseruan itu dari jendela kamar kosnya.
Baca SelengkapnyaTotal yang mengundurkan diri sebanyak 14 orang. Terdiri dari 3 anggota Panwaslu Kacamatan Kranggan beserta 5 orang staf pedukung dan 6 Panita Kelurahan/Desa.
Baca Selengkapnya