Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus 'mudik neraka' masih lanjut, polisi segera panggil Habiburokhman

Kasus 'mudik neraka' masih lanjut, polisi segera panggil Habiburokhman Habiburokhman. ©2018 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya masih terus menjalani penyelidikan prihal laporan seorang mahasiswa bernama Danick, terhadap Ketua DPP Gerindra Habiburokhman. Laporan itu terkait ucapan Habiburokhman mengenai 'Mudik Neraka' beberapa bulan lalu.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Adi Deriyan memastikan, kasus itu masih berlanjut hingga kini. "Yang saya tahu kasusnya masih lanjut ya karena belum ada tuh ini dokumen penghentian penyelidikannya," ujar Adi di Jakarta, Jumat (17/8).

Dalam kasus ini, polisi telah memeriksa pelapor yakni Danick. Namun, hingga kini polisi belum juga memintai keterangan dari Habiburokhman. Menurut Adi, pihaknya pasti akan memeriksa Habiburokhman. Namun, hingga kini penyidik masih belum membutuhkan keterangan Habiburokhman.

"Kalau penyidik membutuhkan terkait dengan itu ya pasti dipanggil dong," katanya.

"(Kapan?) Belum ada pemberitahuan, saya sih belum dikasih tahu sama penyidik. Itu kan haknya penyidik ya mau manggil mau saksi dulu atau yang bersangkutan yang dipanggil gitu ya, karena kan penyidik yang lebih tau kebutuhan sampai di mana pemeriksaaannya," pungkasnya.

Sebelumnya, seorang mahasiswa bernama Danick melaporkan Ketua DPP Partai Gerindra Habiburokhman, Rabu (20/6). Laporan itu terkait ucapan Habiburokhman mengenai 'Mudik Neraka'.

Laporan Danick itu telah diterima oleh Polda Metro dan tertuang dalam nomor TBL/3266/VI/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus tertanggal 20 Juni 2018. Habiburokhman dianggap telah melanggar Pasal 14 dan Pasal 15 UU RI nomor 1 tahun 1946 tentang perubahan UU RI nomor 11 tahun 2008 Tentang ITE.

Menurut Argo, Habiburokhman dilaporkan karena ucapannya soal 'Mudik Nereka' dianggap menyesatkan dan membuat kegaduhan di masyarakat. Selain itu apa yang disampaikan oleh Habiburokhman jauh dari fakta yang ada.

"Menurut pelapor apa yang disampaikan oleh terlapor dianggap menyesatkan dan jauh dari fakta yang ada," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (21/6).

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah
Ditangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah

Ditangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Polisi di Medan Diserang Saat Tangkap Tersangka Narkoba Hingga Dilempari Batu
Detik-Detik Polisi di Medan Diserang Saat Tangkap Tersangka Narkoba Hingga Dilempari Batu

Saat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan
Jadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan

Muhyani tidak pernah terbayang dan sangat terpukul saat harus berurusan dengan hukum.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Detik-Detik Menegangkan Penangkapan Tarsum Usai Mutilasi Istri di Ciamis
Detik-Detik Menegangkan Penangkapan Tarsum Usai Mutilasi Istri di Ciamis

Karnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.

Baca Selengkapnya
Polisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati
Polisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati

Kejati DKI Jakarta memastikan tidak ada konsekuensi apapun, jika polisi belum selesai melengkapi petunjuk JPU meski melewati tenggat waktu.

Baca Selengkapnya
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.

Baca Selengkapnya
Syok Malah jadi Tersangka Usai Lawan Pencuri, Penggembala Kambing Jatuh Sakit & Tak Mau Makan
Syok Malah jadi Tersangka Usai Lawan Pencuri, Penggembala Kambing Jatuh Sakit & Tak Mau Makan

Sakit Paru-Paru yang diderita Muhyani kembali kambuh. Dia batuk tak henti-henti.

Baca Selengkapnya