Merdeka.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memastikan jika Presiden Jokowi tak akan menonton konser grup band asal Amerika Serikat, Dream Theater, Rabu, (10/8) di Stadion Manahan, Solo.

Menurut Gibran, di saat bersamaan, ayahnya itu ada kegiatan lain. "Enggak, nggak, nggak bisa, ada kegiatan lain," ujar Gibran, Senin (8/8).

Gibran menyampaikan, hingga saat ini persiapan konser tunggal sudah mendekati 100 persen. Termasuk di antaranya terkait perizinan.

"Izin wis (sudah). Yang penting kita menjaga ketertiban dan keamanan di sekitar area," ucapnya.

Terkait persiapan konser grup band progresif rock tersebut, Founder Rajawali Indonesia (promotor) Anas Syahirul mengemukakan, saat ini pemasangan panggung sudah selesai.

"Panggung sudah ready. Nanti akan mewah banget dipenuhi dengan LED di belakang. Di samping kanan kiri juga ada LED ukuran besar," katanya.

"Backdropnya nanti juga pakai LED. Ukurannya sangat besar untuk stagenya hampir 30x18 meter," tambah Anas.

Anas menambahkan, Dream Theater akan menggelar konser selama 2 jam penuh, dengan waktu istirahat selama 30 menit.

"Konsernya full 2 jam, konser tunggal, istirahatnya setengah jam. Nanti akan ada kejutan. Kita komunikasikan dengan pihak Dream Theater lebih dulu kira kira lokal geniun apa yang bisa dihadirkan di Dream Theater," paparnya.

Dikatakan Anas, akan ada banyak penonton VIP yang hadir. Namun dirinya tidak mengetahui apakah Presiden Jokowi akan hadir atau tidak.

"Tamu khusus banyak, penonton VIP banyak banget. Kalau presiden saya nggak tahu," katanya.

Terkait pengamanan, Anas menyebut akan menggunakan standar internasional dari kepolisian. "Untuk pengamanan ada 750 personel. Kita juga ada security internal yang biasa kita pakai. Insya Allah semua aman dan nyaman," katanya.

Sementara itu untuk penonton yang akan membeli merchandise, pihaknya menyediakan venue khusus.

"Official merchandisenya Dream Theater disediakan di venue," pungkas dia.