Jokowi: Mentang-mentang jadi presiden gak kenal tetangga, salaman gak mau
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo meminta guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) membentuk karakter siswa/siswinya berkarakter baik. Sebab, karakter anak mulai dibentuk sejak berada di bangku PAUD.
"Hal-hal berkaitan dengan cinta Tuhan dan segala ciptaan-Nya anak-anak harus diberi pemahaman sejak dini supaya tidak keliru. Terkait kemandirian, mandiri, disiplin, tanggungjawab, anak-anak harus dilatih sejak dini," kata Jokowi saat memberikan sambutannya dalam acara penutupan pelatihan Akbar Guru PAUD Se-Provinsi DKI Jakarta di Convention Hall, Islamic Center Indonesia, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, Rabu (20/9).
Tak hanya itu, siswa/siswi di tingkat pendidikan PAUD harus diajari tentang kejujuran, amanah, dan berkata bijak. Jangan sampai di usia dewasanya generasi hanya memiliki kecerdasan tapi tak mempunyai karakter jujur dan amanah.
"Sulit negara ini mengendalikan, mengelola orang-orang dengan karakter yang tidak betul," ucapnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menegaskan, proses penguatan karakter ada pada tingakatan PAUD. Indonesia darurat korupsi sebetulnya diakibatkan lemahnya pendidikan karakter terhadap generasi.
"Kita tahu yang korupsi itu juga pendidikannya dari TK, SD, SMP, Universitas tapi kenapa melakukan itu (korupsi) karena urusan penguatan karakter itu belum menjadi perhatian pemerintah," ujarnya.
Dia menambahkan, siswa/siswi PAUD harus diajarkan tentang pemimpin yang baik dan bijak. Serta karakter rendah hati, saling menghormati, dan suka tolong menolong.
"Mau jadi RT, jadilah RT yang baik dan bijak, mau jadi lurah jadilah lurah yang baik dan bijak. Mau jadi bupati, wali kota, gubernur, jadilah bupati, wali kota, gubernur yang baik dan bijak dan itu disiapkan sejak dini," ucap dia.
"Enggak sombong kalau kaya, enggak sombong. Mentang-mentang jadi menteri sombong, mentang-mentang jadi gubernur sombong. Mentang-mentang jadi presiden enggak kenal tetangga, mentang-mentang jadi presiden senyum aja enggak mau, salaman saja enggak mau," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo
Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen Presiden Jokowi Kepanasan Hingga Pinjam Topi Siswa SMK, Ternyata Mengaku Fans
Berikut momen Presiden Jokowi dipinjami topi oleh siswa SMK lantaran kepanasan saat kunjungan kerja. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaMuncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024
Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Kukuhkan Pengurus Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Budi Waseso Kembali Jadi Ketua
Pengukuhan Pengurus Kwarnas Pramuka periode 2023-2028 berdasarkan Keputusan Presiden.
Baca Selengkapnya