Merdeka.com - Mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan era Soeharto, Mohammad Bob Hasan dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga pahlawan nasional Jenderal (Anumerta) Gatot Subroto, Ungaran Kabupaten Semarang, Rabu (1/4).

Meski bukan tentara, Bob Hasan mendapat keistimewaan dalam upacara pemakaman secara militer. Bahkan inspektur upacara Pangdam IV/Diponegoro Mayjend TNI Mochamad Effendi langsung memimpin pemakaman.

"Kenapa beliau layak dimakamkan secara militer, karena memiliki Bintang Mahaputera dari negara," kata Pangdam IV/Diponegoro Mayjend TNI Mochamad Effendi, Rabu (1/4).

Dia mengungkapkan Bob Hasan merupakan orang yang berperan memajukan olahraga di Tanah Air. "Kenal beberapa kali ketemu, tapi dia orang penting yang memajukan bidang olahraga di Indonesia," jelasnya.

Beberapa atlet nasional sukses dicetak oleh Bob Hasan sebagai ketua PASI. Sebut saja sprinter Lalu Muhammad Zohri yang sukses menjadi tercepat dalam ajang Atletik Junior Dunia di Finlandia pada nomor 100 meter dan 4x100 meter.

Atlet sebelumnya ada Suryo Agung Wibowo, di bawah asuhan Bob Hasan menasbihkan sebagai manusia tercepat Asia Tenggara usai mencatatkan rekor 10,17 detik pada SEA Games 2009 di Laos.

Koordinator panitia pemakaman Bob Hasan, Dwi Yono mengaku dalam proses pemakaman, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk mengatur pemakaian masker, alat cuci tangan dan penyemprotan disinfektan.

"Sesuai protokol dari Dinas kita sediakan tempat cuci tangan, masker dan kelengkapan lainnya. Lalu ada juga disinfektan," ujar Dwi.

Jumlah pelayat yang datang dibatasi. Panitia hanya menyediakan 100 kursi di tenda. "Kita sediakan 100 tempat duduk. Soalnya untuk antisipasi virus corona," jelasnya.

Sementara liang lahat Bob Hasan sendiri hanya berada beberapa meter dari pusara mendiang Jenderal TNI (Anumerta) Gatot Subroto.

Semasa hidupnya Bob Hasan adalah anak angkat dari Gatot Subroto. Ketum PB PASI itu meninggal akibat sakit kanker. Bob Hasan meninggal dunia di usia 89 tahun.

Bob Hasan meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Selasa (31/3), pukul 11.00 WIB. Bob meninggal pada usia 89 tahun karena penyakit kanker yang dideritanya sejak tujuh tahun lalu.