Merdeka.com - Puncak haji diperkirakan jatuh pada awal Juni 2022. Panitia penyelengara ibadah haji (PPIH) memastikan persiapan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan wukuf di di Arafah, Mina, dan Muzdalifah (Armuzna) sudah mencapai 75 persen. Tenda dipastikan sudah berdiri semua.

"Lebih 75 persen sudah siap. Tenda dan aliran listrik sudah terpasang, AC juga sudah selesai. AC semua baru," kata Koordinator pembangunan tenda jemaah Indonesia PPIH Makkah, Nurcholis bin Turmudz.

Hal itu dia sampaikan saat mendampingi Dubes RI untuk Arab Saudi, Abdul Aziz Ahmad, mengecek persiapan Armuzna, Sabtu (26/6).

Nurcholis menjelaskan secara rinci fasilitas yang didapat jemaah selama di Arafah, Muzdalifah dan Mina.

Khusus di Arafah, katanya, masing-masing tenda berukuran 10x25 meter. Di tiap tenda terpasang AC listrik berukuran 30 ton air conditioner otomatis (1 ton setara dengan dengan 12.000 BTU/jam atau 3,5 kW). Pada tenda ukuran tersebut akan diisi 200 jemaah.

Ada juga tanda berukuran lebih kecil 7x15 meter. Tenda juga menggunakan AC berkekuatan 12 ton masing-masing 6 ton.

Tiap tenda akan dilengkapi karpet empuk. Melihat daya tampung tenda, diharapkan jemaah tidak lagi perlu berdesakan seperti tahun-tahun sebelumnya. Jemaah bisa selonjoran dan rebahan.

"Dulu AC menggunakan kompresor, jadi sering ngadat yang keluar hanya angin jadi tidak dingin. Tapi mulai tahun ini menggunakan AC listrik. Insya Allah lebih lancar dan lebih dingin," ujarnya.

Selain tenda, jemaah juga tidak perlu mengantre panjang untuk ke toilet. Sebab saat ini, toilet dibuat lebih kecil tapi jumlahnya lebih banyak. Berbeda dengan tahun sebelumnya.

"Saat ini proses pembangunan tinggal merapikan tinggal nutup tanah. Insya Allah optimis H-3 puncak haji sudah beres semua," ujarnya.

Sedangkan untuk fasilitas dapur masih sama dengan tahun lalu, yakni dapur menggunakan kayu bakar. Penggunaan kayu bakar karena cuaca di sekitar Armuzna sangat panas sehingga tidak memungkinkan menggunakan tabung gas.

Kesiapan juga terlihat pada makhtab jemaah di Mina. Lantai pada tenda sudah dikeramik dan menggunakan AC listrik. Begitu juga toilet yang ukurannya diperkecil sehingga jumlahnya jadi lebih banyak dibandingkan tahun lalu.

Baca juga:
Jelang Puncak Haji, Kendaraan Masuk Kota Makkah Diperiksa Ketat
Jamin Layanan Terbaik ke Semua Jemaah, Kapuskes Haji Ingatkan Tetap Jaga Prokes
Sempat Memaksa, Sales Kartu Perdana di Bandara Jeddah Kini Tak Lagi Ganggu Jemaah
Jemaah Haji Dilarang Bawa Air Zamzam di Koper Bagasi saat Pulang ke Tanah Air
Data per 25 Juni: 65.134 Jemaah Haji Indonesia Sudah Berada di Arab Saudi
Saran Dokter untuk Jemaah Haji Komorbid Diabetes: Gunakan Alas Kaki Nyaman
Jemaah Haji Harus Perhatikan Ini Bila Menyeberang Jalan di Mahbas Jin Mekkah