Jelang Pelantikan Presiden, Polda Jatim Siagakan 1.700 Personel Gabungan
Merdeka.com - Jelang pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober, 1.700 personel gabungan TNI-Polri disiagakan di Jawa Timur. Tidak hanya itu, khusus untuk pengamanan di Jatim, polisi juga melibatkan tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan sebanyak 1.700 personel gabungan Polri dan TNI, akan disiagakan di Jawa Timur, pada 20 Oktober, bertepatan dengan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Jokowi - KH. Ma'ruf Amin.
"Untuk Polda Jatim sendiri, sebanyak 800 personel disiagakan, tepat pada hari Minggu tersebut. Selain itu, juga akan di back up oleh BKO dari satuan TNI," ujarnya, Jumat (18/10).
Namun, untuk menjaga keamanan wilayah Jatim, Kepolisian dan TNI sudah bersinergi dengan melakukan patroli bersama sejak seminggu yang lalu. Meskipun pelantikan di Jakarta, tetapi kepolisian, kata Kapolda, tetap meningkatkan kewaspadaan.
"Kegiatannya tentunya bukan hanya di Polda, namun di Polres, di mana satuan Polres dengan TNI dari tingkat Kodim sampai Korem ini juga sama melakukan serentak hari ini," imbuhnya.
Kapolda mengakui, tidak ada daerah yang dianggap paling rawan, semua dinilainya sama. Untuk menjaga keamanan di Jatim ini, pihaknya juga melibatkan tokoh tokoh masyarakat, tokoh agama.
"Kami juga sudah mengimbau kepada masyarakat Jawa Timur yang akan merayakan pesta kemenangan dan lain-lain, juga kami banyak melakukan giat istighosah, doa untuk Indonesia," tandasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaKeanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.
Baca SelengkapnyaJenderal polisi eks ajudan Presiden RI kini punya karir moncer di kepolisian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaPresiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaMereka menerima penghargaan bersamaan dengan menantu dan putra Presiden RI
Baca SelengkapnyaJokowi meminta TNI-Polri menyiapkan langkah proaktif untuk menetralisir residu-residu politik dan memitigasi disinformasi.
Baca Selengkapnya